Calon Sekretaris DPRD Sumbawa Didominasi ‘Alumni’

oleh -672 Dilihat

SUMBAWA BESAR, samawarea.com (26 April 2025) – Jabatan Sekretaris DPRD (Sekwan) Sumbawa masuk dalam daftar mutasi eselon II yang akan dilakukan pada awal pemerintahan pasangan Ir. H. Syarafuddin Jarot MP dan Drs. H. Mohamad Ansori (Jarot—Ansori).

Namun, banyak anggota DPRD Sumbawa berharap agar jabatan tersebut tidak tergesa-gesa diganti, mengingat kinerja Ir. A. Yani yang selama ini dinilai sangat memuaskan. Sebagian besar penghuni Gedung Parlemen KM 7 telah merasa nyaman dengan pelayanan yang diberikan A. Yani.

Mantan Kepala Dinas Sosial Sumbawa ini dinilai mampu memahami dan memenuhi berbagai kebutuhan lembaga tersebut, baik secara administratif maupun dalam menjembatani komunikasi antara eksekutif dan legislatif.

Mempertahankan A Yani juga menjadi ‘hadiah’ menjelang masa pensiunnya yang tinggal dua tahun lagi. Meski demikian, sejumlah kalangan tetap menilai perlunya penyegaran di tubuh sekretariat DPRD agar memberikan kesempatan kepada pejabat lain yang berpotensi untuk mengembangkan karier.

Tim Litbang Samawarea yang melakukan penelusuran terhadap sejumlah nama kandidat selain Ir A Yani, akhirnya mengerucutkan empat figur potensial. Menariknya, tiga di antaranya merupakan alumni Sekretariat DPRD.

Yaitu Made Patria, AP. Sosok yang satu ini bukanlah nama asing bagi kalangan DPRD. Pernah menjabat Kabag Humas Setwan, Made Patria saat ini menjabat sebagai Sekretaris Inspektorat Daerah. Meski namanya sempat disebut-sebut untuk menduduki posisi Inspektur Daerah, jabatan Sekwan dinilai sangat pas bagi mantan Kasat Pol PP ini karena pengalamannya yang luas serta pemahamannya terhadap dinamika di lembaga legislatif.

Kemudian, Varian Bintoro, S.Sos., M.Si. Figur dengan pengalaman birokrasi yang sangat matang ini juga merupakan alumni Setwan. Pernah menjadi Kabag di DPRD, Varian dikenal fleksibel dan mampu menyesuaikan diri di berbagai medan tugas. Ia dianggap mampu menjaga stabilitas hubungan antara legislatif dan eksekutif.

Berikutnya, Agus Mustamin, S.Sos., M.Si. Nama birokrat kawakan ini turut mengemuka, terutama setelah dikabarkan jabatan Kepala Bapenda yang diembannya kemungkinan bergeser ke pejabat lain. Ia dinilai layak mengisi posisi Sekwan, sebagai bentuk rekonsiliasi politik pasca Pilkada 2024 lalu, di mana istrinya, Hj Dewi Noviany adalah rival politik Bupati terpilih. Selain itu, Agus yang juga pernah menjabat Kabag di Setwan, tidak memerlukan waktu lama untuk beradaptasi.

Terakhir, Rachman Ansori, M.SE. Berbeda dari nama-nama sebelumnya, Rachman Ansori atau akrab disapa “Cong”, bukan merupakan alumni Setwan. Namun, rekam jejaknya di birokrasi tak perlu diragukan. Mulai dari jabatan Camat, Kadis Kominfotik hingga saat ini menjabat Kadis PMD, Cong dinilai mampu mengemban tugas sebagai Sekwan. Pengalamannya sebagai Kabag Humas dan Protokol Setda Sumbawa menjadi nilai tambah dalam melayani pimpinan daerah.

Dengan komposisi calon yang kuat dan berpengalaman, penentuan siapa yang akan menduduki jabatan Sekwan menjadi perhatian tersendiri. Apakah Bupati H. Jarot dan Wakilnya H. Ansori akan mempertahankan Ir. A. Yani atau memilih wajah baru dari kalangan alumni maupun luar DPRD. Publik tetap menanti keputusan strategis ini. (SR)

AMNT pilkada NU

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *