MATARAM, samawarea.com (24 November 2024) – Bertempat di Hotel Lombok Raya Mataram, Plt. Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah mendampingi Pj. Gubernur NTB melepas 24 Awardee yang telah dinyatakan lulus Seleksi Beasiswa Jenjang S1 Albukhary International University Malaysia, Sabtu (23/11/24) malam.
Pada acara yang dikemas dalam Gala Dinner ini, para awardee hadir bersama orangtua dan keluarga masing-masing.
24 putra putri dari kabupaten/kota di NTB kecuali dari Kabupaten Lombok Utara ini, mengungguli 250 pendaftar dengan proses seleksi ketat dan bertahap yang dilaksanakan Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi NTB dan seleksi wawancara langsung dari Albukhary International University Malaysia secara daring.
Dalam acara itu Plt Kepala BRIDA NTB, Lalu Suryadi menyampaikan laporan perkembangan Beasiswa NTB. Dijelaskannya, Beasiswa NTB terdiri dari beberapa program dengan mekanisme pemberian beasiswa yang berbeda-beda. BRIDA melaksanakan Program Beasiswa NTB yang bekerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi, di antaranya Albukhary International University Malaysia, Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri Jawa Timur dan beberpa perguruan tinggi di Nusa Tenggara Barat.
Tahun 2024 ini telah diberangkatkan 30 awardee yang lulus seleksi Beasiswa Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri Jawa Timur.
Nusa Tenggara Barat diberikan Beasiswa Merdeka Indonesia Timur oleh Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata dengan pemberian biaya kuliah secara penuh selama 4 tahun.
Pemerintah Provinsi NTB memberikan biaya keberangkatan untuk masing-masing awardee seperti halnya beasiswa Albukhary International University Malaysia.
Selain itu masih berjalan Beasiswa Miskin Berprestasi dan Beasiswa Stimulan Kerjasama.
Pelepasan awardee malam ini diwarnai dengan rasa haru dan bangga, ssbagaimana disampaikan oleh perwakilan orangtua awardee. Haru karena melepas putra putri mereka untuk menuntut pendidikan tinggi di luar negeri sekaligus bangga karena berhasil lulus seleksi yang tidak mudah.
Dalam kesempatan ini Pj. Gubernur NTB, Hassanuddin sangat mengapresiasi Program Beasiswa NTB yang telah dilaksanakan sejak Tahun 2019 karena dapat membantu meringankan beban orangtua untuk menyekolahkan putra putrinya.
Penjabat Gubernur NTB mengaku merasakan manfaat beasiswa sejak jenjang SMP hingga program Doktoral. Dengan beasiswa Ia bisa sukses meraih pendidikan tinggi.
Pj. Gubernur berpesan bahwa tidak akan berubah nasib seseorang jika tidak merubahnya. Pesannya juga agar awardee tetap menjaga etika dan karakter Bangsa Indonesia saat berada di Malaysia.
“Adik-adik awardee untuk tetap beribadah dengan tekun dan harus senantiasa bersyukur, ingat orang tua, negara dan bangsa serta bisa membanggakan Indonesia,” tutupnya. (SR)
