SUMBAWA BESAR, samawarea.com (21 Oktober 2024) – SDN Terata, Desa Labuhan Kuris Kecamatan Lape, belum memiliki pagar yang representatif. Selama ini pagar depan sekolah mirip pagar kebun, dan terbuat dari bambu. Ironisnya bambunya banyak yang rusak dan sebagiannya sudah terlepas.
Sedangkan pagar samping, semuanya bambunya sudah terlepas, dan untuk menambal pagar terpaksa menggunakan seng bekas. Tak heran jika hewan ternak setiap hari masuk ke halaman sekolah.
Pihak sekolah sudah beberapa kali mengusulkan kepada pemerintah daerah melalui Dinas Dikbud Kabupaten Sumbawa. Selain itu berharap dana Pokir dari sejumlah anggota DPRD khusus di Dapil 2 Sumbawa. Namun sampai saat ini usulan tersebut belum terealisasi.
Kadis Dikbud Kabupaten Sumbawa melalui Kabid Sekolah Dasar, Mohammad Husnul Alwan S.Ag yang ditemui samawarea.com di sekolah tersebut, mengakui adanya usulan pengadaan pagar SDN Terata. Namun saat ini belum bisa direalisasikan. Sebab pihaknya masih memprioritaskan bagaimana anak-anak sekolah tersebut bisa nyaman belajar. Seperti melakukan rehab 2 ruang kelas SDN Terata, sehingga proses belajar mengajar berjalan lancar.
Memprioritaskan ruang kelas ini, ungkap Alwan, bukan berarti pagar sekolah kurang penting. “Kita utamakan dulu yang lebih urgen. Kalau pagar bisa ditangani setelah yang diprioritaskan sudah dikerjakan. Tapi insya Allah kedepannya akan memasukkan pagar SDN Terata dalam perencanaan,” kata Alwan.
Saat ini pihaknya sedang mendata sekolah-sekolah untuk memastikan apa kebutuhan sekolah. Setelah data beres, menjadi dasar bagi pihaknya dalam menyusun program prioritas. Nantinya kebutuhan ini akan ditangani menggunakan anggaran APBD dan APBN. (SR)