Empat Tahun Kepemimpinan Zul-Rohmi, NTB Care Terima 2.187 Aduan

oleh

MATARAM, samawarea.com (19 September 2022)–Sekretaris Daerah Provinsi NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M. Si mengapresiasi kiprah NTB Care sebagai kanal aduan masyarakat NTB. Hal tersebut disampaikan saat meninjau stand Biro Organisasi Setda NTB di Bazaar Murah yang menampilkan capaian pelayanan publik seperti NTB Care.

“NTB Care adalah ujung tombak pelayanan publik, harus terus semangat,” ujar Miq Gite, sapaan akrab Sekda NTB, Senin (19/9) di Bazaar Murah yang dilaksanakan di Lapangan Bumi Gora kantor Gubernur NTB.

Hanura

NTB Care sendiri merupakan program unggulan Pemprov NTB sebagai media aspirasi dan layanan komunikasi dua arah antara Pemimpin dengan masyarakat NTB.

Berbagai pengaduan dan informasi terkait layanan pemerintahan, pembangunan sosial kemasyarakatan dan sebagainya diterima untuk diselesaikan oleh pemerintah.

Baca Juga  Wagub Promosikan Wisata NTB di Dubai

Ketua Tim NTB Care H. Ruslan Abdul Gani, SH, MH menjelaskan sejak kepemimpinan Zul–Rohmi, NTB Care telah menerima sebanyak 2.187 aduan. “Alhamdulillah banyak masyarakat yang merasakan kehadiran NTB Care. Aduan yang bersifat darurat mendesak diselesaikan secara kolaboratif bersama stakeholder seperti pemda dan stakeholder lainnya,” jelas Ruslan yang juga Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi Keuangan Infrastruktur dan Pembangunan tersebut.

“Sementara yang sifatnya tidak darurat mendesak melalui mekanisme perencanaan dan penganggaran dikarenakan lebih banyak dalam bentuk infrastruktur,” lanjutnya.

Bazaar Murah yang dilaksanakan merupakan rangkaian kegiatan memperingati tahun ke-4 (empat) masa kepemimpinan Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc. dan Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah.

Sebelumnya, dalam apel Miq Gite mengungkapkan momentum peringatan 4 tahun Zul-Rohmi menjadi waktu yang tepat untuk mengapresiasi, mengevaluasi, dan antisipasi proyeksi masa kepemimpinan.

Baca Juga  UMKM NTB Bisa Jadi Pemain Utama di MotoGP

“Setidaknya ada dua makna, yang pertama adalah momentum untuk melakukan evaluasi sejauh mana 4 tahun perjalanan kita mengawal 2018-2023 tertunaikan dengan sebaik baiknya. Kemudian momentum yang kedua tentu adalah momentum untuk melakukan antisipasi proyeksi setidaknya bagaimana paripurnakan pelaksanaannya,” tutur Miq Gite selaku pembina upacara.

Di tengah inflasi yang terjadi, Provinsi NTB dikatakan Miq Gite, menjadi salah satu provinsi terbaik dalam mengendalikannya di kawasan Indonesia Timur. Hal tersebut adalah hasil kerjasama semua pihak dan kinerja OPD di berbagai instansi yang sangat baik.

“NTB termasuk raih Provinsi terbaik pengendalian inflasi untuk kawasan nusa tenggara, Maluku, dan papua,” tutur Miq Gite. (SR)

Caleg Hanura
Azzam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *