MATARAM, samawarea.com (21 Oktober 2021)
NTB untuk pertama kalinya menjadi tempat kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PB PTMSI (Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia). Kegiatan yang digelar di Hotel Jayakarta Senggigi Lombok, 22–24 Oktober 2021 ini diikuti seluruh Pengprov (Pengurus Provinsi) PTMSI di seluruh Indonesia. Sampai saat ini telah terdaftar dan menyatakan akan hadir 27 Pengprov.
Menurut Ketua Umum PB PTMSI, Peter Layardi, dipilihnya Lombok NTB sebagai tempat berlangsungnya Rakornas, karena ingin ikut mendorong pertumbuhan dan perkembangan tenis meja di NTB bergerak ke arah prestasi yang lebih baik. “Kegiatan ini secara otomatis akan menginspirasi teman-teman di NTB untuk bergerak dan bekerja lebih maksimal lagi, terutama nanti setelah mendegar diskusi-diskusi yang terjadi,” kata Peter.
Peter Layardi menyebutkan, semua biaya penyelenggaraan termasuk pelaksanaan Rakornas berasal dari dan oleh PB PTMSI. “Kami tidak melibatkan Pengprov PTMSI setempat. Namun, atas inisiatif sendiri, Pengprov PTMSI NTB ternyata tidak tinggal diam. Mereka ikut membantu jemput-antar peserta dari BIL ke hotel. Tentu kami sangat menghargai bantuan ini dan mengucapkan terimakasih,” tegas Peter.
Rakornas yang bertujuan sebagai ajang silaturrahim ini menghadirkan sebuah tema diskusi yaitu “Masa Depan Tenis Meja Indonesia”. Menghadirkan beberapa narasumber, di antaranya Diana Wuisan Tedjasukmana seorang matan atlet nasional era 70-an dan pelatih nasional, dan Adi Pranajaya Pemerhati Tenis Meja Indonesia sekaligus pemilik Jurnal Tenis Meja yang juga seorang produser dan sutradara film nasional.
Rangkaian dari Rakornas ini, Sabtu 23 Oktober, akan digelar pertandingan tenis meja antar peserta Rakornas bertempat di Sasaku sekitar 200-an meter dari Jayakarta Hotel.
Sementara dalam acara pembukaan, selain dijadwalkan Gubernur NTB akan turut memberi sambutan, juga Ketua Umum KONI Pusat dan Prof. Dato Sri Tahir MBA selaku Ketua Dewan Kehormatan PB PTMSI. (SR)
