Sumbawa Besar, SR (20/05)
Pemerintah dan masyarakat di Kecamatan Moyo Hilir dan sekitarnya menyambut antusias dibukanya Kantor BRI Teras Moyo, Senin (19/5). Pasalnya, unit jaringan bank bermotto “Melayani dengan Setulus Hati” ini semakin mendekatkan akses masyarakat untuk bertransaksi baik menabung maupun meminjam bagi kepentingan pengembangan usaha atau bisnisnya.
Kegiatan berlabel “Live Teras BRI” yang ditandai dengan pengguntingan pita oleh Camat Moyo Hilir, Abu Bakar SH didampingi Asisten Manager Bisnis Mikro (AMBM) BRI Sumbawa, Robinson A Pati ini, dihadiri Kapolsek setempat, AKP Abdul Sani, para kepala desa, tokoh masyarakat dan puluhan calon nasabah.
Dalam sambutannya, Pimpinan BRI Cabang Sumbawa yang diwakili AMBM, Robinson A Pati, mengatakan, pembukaan Teras Moyo ini sebagai upaya BRI, mendekatkan pelayanan dan akses masyarakat dalam bertransaksi. Dengan adanya Kantor BRI Teras ini, masyarakat atau nasabah yang berada di wilayah Moyo Hilir dan sekitarnya tidak perlu lagi datang ke kantor cabang maupun unit yang berada di Kota Sumbawa Besar. Masyarakat dapat bertransaksi dalam menyimpan dananya, maupun melakukan pinjaman. “Untuk pinjaman bisa sampai 100 juta rupiah,” katanya.
Ia mengakui, Kecamatan Moyo Hilir dan sekitarnya memiliki potensi yang sangat luar biasa, sehingga menjadi salah satu pertimbangan BRI untuk melebarkan jangkauannya di wilayah tersebut. Terlebih lagi nasabah BRI Unit Sumbawa Kota I selaku sentral Teras Moyo, sebagian besar berasal dari Kecamatan Moyo Hilir. “Pada prinsipnya dibukanya Teras Moyo ini sebagai upaya BRI untuk menjangkau masyarakat secara lebih detail, serta masuk lebih dalam untuk melayani masyarakat yang belum tersentuh,” ungkapnya.
Karenanya Robinson—akrab bankir asal Kupang NTT ini disapa, sangat membutuhkan dukungan camat, kapolsek, kades, masyarakat dan sector bisnis lainnya di wilayah tersebut, sehingga Teras Moyo dapat terus berkiprah dan semakin berkembang. Semakin cepat berkembang, Teras Moyo akan mandiri sekaligus meningkat status menjadi Unit, yang tidak lagi berada di bawah supervisi BRI Unit Sumbawa Kota I. Dengan peningkatan status menjadi unit ini, akses masyarakat semakin luas dan transaksi semakin besar. “Mohon doa restu agar semua ini bisa berjalan lancar. BRI ingin melebur dengan rakyat dan semakin bertahta di hati masyarakat,” pintanya.
Sementara itu Camat Moyo Hilir, Abu Bakar SH menyambut hangat kehadiran Teras BRI Moyo sekaligus menambah perbendaharaan lembaga perbankan di wilayah kerjanya. Dengan hadirnya banyak lembaga keuangan ini, akan berdampak positif bagi perkembangan ekonomi masyarakat dan daerah setempat. “Kehadiran BRI sangat positif, dan kami sangat mendukungnya,” cetus Abu Bakar.
Ia mengakui pilihan BRI membuka jaringannya di Moyo Hilir, sudah sangat tepat. Hal ini mengingat sumber daya alam yang dimiliki kecamatannya sangat luar biasa. Misalnya di bidang pertanian, luas lahan produktif mencapai 5.900 hektar dan telah tergarap sekitar 4000-an hektar dengan hasil produksi 11 ton padi per hektar dan dua kali panen, serta satu kali palawija. Belum lagi saat ini petani tengah menggiatkan penanaman jagung yang belum lama ini dilakukan panen perdana di lahan seluas 200 hektar yang per hektarnya bisa mencapai 12 ton.
Kemudian bidang perternakan, Moyo Hilir termasuk gudang ternak yang populasinya bisa mencapai 30 ribuan ekor. Dengan harga ternak terutama sapi per ekor saat ini mencapai Rp 8 juta, bahkan lebih. “Ini peluang, tinggal bagaimana BRI mampu meraihnya. Dan saya percaya BRI sudah berpengalaman karena merupakan bank terbesar dan tersebar dimana-mana,” cetusnya, seraya mengajak masyarakat hemat dan gemar menabung, serta menjadikan BRI sebagai salah satu pilihan untuk menyimpan dananya.
Ditemui terpisah, Pemimpin BRI Cabang Sumbawa, Edy Muthalib SE mengatakan, dibukanya Teras BRI Moyo terkait dengan ditetapkannya Tahun 2014 menjadi Tahun Dana yang akan focus pada dana-dana ritel tanpa mengabaikan dana lainnya. “Saya berharap para nasabah bisa menambah dananya, di samping menyimpan uang di BRI dengan aman, juga secara tidak langung dapat membantu orang yang membutuhkan dalam bentuk kredit,” ucapnya. “Kami selalu berusaha meningkatkan pelayanan dengan menambah jaringan atau unit kerja untuk mendekatkan diri kepada masyarakat atau nasabah. Seperti membuka Teras Moyo Hilir, akan membuka kantor kas di Jalan Garuda Sumbawa dan Teras di Sumer Payung, serta meningkatkan status Teras Seketeng menjadi Kantor BRI Unit,” bebernya, seraya menambahkan
pada tahun ini BRI Sumbawa mendapat jatah pembangunan 9 buah ATM.
Untuk diketahui, kinerja pencapaian BRI di Kabupaten Sumbawa terus mengalami peningkatan. Untuk Tahun 2012 pada Bulan Desember simpanan mencapai Rp 238 M, meningkatkan menjadi Rp 264 M pada Desember 2013, demikian dengan penabungnya menjadi 6.380 orang. Khusus untuk Tabungan Simpedes mencapai Rp 199 M Tahun 2012, meningkatkan menjadi Rp 229 M Tahun 2013 dengan jumlah penabung dari 48.965 menjadi 56.465 orang. Selain simpanan BRI menyalurkan pinjaman, untuk Simpedes Rp 332 M Tahun 2012 menjadi Rp 374 M Tahun 2013. Debiturnya juga mengalami peningkatan dari 14.782 menjadi 16.832 orang. Selanjutnya KUR Mikro pada Tahun 2012 Rp 44 M dengan 6.458 orang, menjadi Rp 68 M dengan 8.498 orang pada Tahun 2013.
Dari kinerja ini, BRI Sumbawa memperoleh laba Rp 34 M Tahun 2012 meningkat menjadi Rp 39 M Tahun 2013. “Terhadap prestasi kinerja ini kami sampaikan terima kasih kepada para staf dan karyawan, semoga di Tahuh 2014 ini kinerja menjadi semakin lebih baik. Apresiasi yang sama kepada nasabah BRI yang selama ini sangat loyal,” pungkasnya. (*)