SUMBAWA BESAR, samawarea.com (14 Juni 2025) – Warga Desa Hijrah, Kecamatan Lape, Sumbawa digegerkan oleh penemuan mayat pria tak dikenal yang tergeletak di dalam selokan Sabtu (14/6/2025) dini hari pukul 00.10 Wita. Pria tersebut adalah korban amukan massa.
Kapolres Sumbawa, AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi, SH., S.IK., M.AP., melalui Kapolsek Lape, IPTU Sumarlin, S.H., membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Kami menerima laporan dari Kepala Desa Hijrah melalui telepon mengenai adanya keributan. Petugas langsung menuju lokasi dan mendapati seorang pria sudah dalam keadaan tidak bernyawa di dalam selokan,” ujar Sumarlin.
Polisi kemudian berkoordinasi dengan pihak Puskesmas Lape untuk mengevakuasi jenazah. Korban tiba di Puskesmas sekitar pukul 03.10 Wita dan langsung menjalani pemeriksaan luar. Hasil awal menunjukkan adanya sejumlah luka robek serius di tubuh korban yang mengarah pada kekerasan dengan senjata tajam.
Identitas korban belum dapat dipastikan, namun berdasarkan informasi sementara dari warga, pria tersebut dikenal dengan panggilan berinisial B yang diduga berasal dari Desa Dete, Kecamatan Lape.
Di lokasi kejadian, polisi juga menemukan sebuah jack hammer yang berada sekitar tujuh meter dari tempat mayat ditemukan, diduga merupakan barang hasil curian.
Untuk mengungkap motif dan kejadiannya, upaya penyelidikan masih menemui kendala. “Saat kami meminta keterangan dari warga sekitar, mereka mengaku tidak mengetahui kejadian tersebut,” tambah Kapolsek.
Kendati demikian pihaknya terus mendalami kasus ini, mengumpulkan bukti dan menelusuri saksi-saksi guna mengungkap pelaku dan kronologi pasti peristiwa tragis tersebut. (SR)