Sumbwa Barat Samawarea.com ( 28/2/2024)
Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD Assyifa) Kabupaten Sumbawa Barat Berhasil Selamatkan Pasien Tetanus melewati masa kritisnya.
Ditemui Samwarea.com belum lama ini Kepala Bidang Komunikasi Publik, Informasi, dan Rekam Medik RSUD Asy-Syifa, Kusnadi, ST mengatakan saat ini kami sedang mendampingi pasien terkena tetanus yang sebelumnya kita berhasil mengobati di RSUD ASSYIFA dan sudah melewati masa kritisnya, dan sekarang sudah di pulangkan namun tetap kita dampingi untuk kontrol sampai sembuh total, kerjasama dengan puskesmas dan POSPRIM.
Kami sangat bahagia sekali atas keberhasil bisa mengobati pasien tetanus tersebut, pasalnya penyembuhan pasien tetanus tinggat keberhasilannya sangat rendah sekali, hanya 1 persen peluangnya, sedangkan 99 parsen pasien tetanus bisa menyebabkan meninggal dunia, karna penyakit tetanus merupakan salah satu penyakit yang sangat mematikan.
Pasien ini sebelumnya tidak mengetahui bahwa penyekit yang di derita penyakit tetanus, pasien mengira pemyakitnya diguguna oleh orang, sehingga pasien sudah 4 hari di Rumahnya dengan kondisi yang cukup parah, mata tidak bisa melihat cahaya, leher sangat kaku, membuat pasien kehilangan kesadaran, setelah dibawa ke RSUD Assyifa dan kita melakukan diaknosa ternyata ada luka bekas bambu tua, sehingga kita langsung mengdiaknosa bahwa ini tetanus.
Mengetahui pasien tersebut terkena tetanus sehingga kita langsung grak cepat melakukan penanganan, mulai dari persiapan ruangan yang khusus, karna harus ruangan tanpa cahaya, dan penanganan pertama membersihkan luka tetanus dan memberikan obat terlebih dahulu, setelah 2 minggu dirawat pasien berhasil kita slamatkan dan melewati masa kritisnya, baru pasien bisa diijinkan pulang dan melakukan kontrol dari rumah.
Kami sangat menghimbau kepada masyarakat jangan anggap sepele penyakit tetanus, karna sangat mematikan kalau terkena oleh paku atau bambu tua langsung ketempat kesehatan terdekat untuk ditangani segera, karna banyak masyarakat yang menyepelekan hal tersebut terutama terkena mambu tua salah satu contoh pasien yang kita tangani saat ini.
