Survei LANSKAP Jelang 2024 di Sumbawa: PDIP Teratas Disusul Gerindra, PKS, Nasdem dan Golkar

oleh -3735 Dilihat

SUMBAWA BESAR, samawarea.com (28 Oktober 2023) – Lembaga Analisis Studi Kebijakan dan Pemberdayaan (LANSKAP), merilis hasil survey terkait elektabilitas partai politik DPRD Kabupaten Sumbawa jelang pemilu 2024, Hasilnya 5 partai dengan potensi elektabilitas tertinggi.

Survei dilakukan pada 2-8 Oktober 2023 terhadap 800 responden. Survey dilakukan tatap muka. Target populasi survei WNI berusia 17 tahun atau sudah menikah, pemilihan sampel dilakukan melalui metode multistage random sampling, responden terpilih diwawancarai melalui tatap muka oleh pewancara terlatih dan berpengalaman dari Universitas Samawa (UNSA).

Margin of eror 3,5 persen, dengan tingkat kepercayaan diatas 95 persen. Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh surveyor dengan kembali mendatangi responden terpilih.

Peneliti utama LANSKAP Ardiyansyah yang juga Dosen Fisipol Universitas Samawa UNSA Sumbawa, dalam pemaparan hasil survey mengatakan untuk sementara elektabilitas PDIP menjadi partai paling banyak dipilih berada di angka 8,25 persen, disusul Gerindra di angka 7,13 persen, PKS di angka 6,25 persen, Nasdem di angka 6,00 persen dan Partai Golkar 4,25 persen, Ini adalah elektabilitas yang masuk lima besar berdasarkan hasil survei untuk Pileg DPRD Kabupaten Sumbawa.

Baca Juga  Penyelenggara Jaga Netralitas, Masyarakat Jaga Kondusifitas

Adapun Hasil lengkap peta elektabilitas partai politik di Kabupaten Sumbawa. Pertanyaan kepada responden dengan pertanyaan terbuka Top Op Mind “Jika pemilihan anggota DPRD Kabupaten Sumbawa diadakan sekarang ini, partai atau calon dari partai mana yang akan ibu/bapak pilih ?”

Berikut hasil pilihan simulasi 18 daftar nama partai versi LANSKAP:
PDIP 8,25%
Gerindra 7,13%
PKS 6,25%
Nasdem 6,00%
Partai Golkar 4,25%
PAN 3,25%
Partai Demokrat 2,75%
Partai Gelora 2,63%
PKB 2,38%
Partai Garuda 2,13%
Partai Hanura 1,38%
PPP 1,13%
Perindo 0,75%
PKN 0,25%
Partai Buruh 0,25%
PBB 0,13%
PSI 0,00%
Partai Ummat 0,00%
Tidak Tahu/Tidak mau menjawab 51,13%

Ardiyansyah mengungkapkan bahwa, masih banyak pemilih yang belum menentukan pilihan dan belum mau menjawab sebesar 51,13 persen, artinya peta elektabilitas masih sangat dinamis dan sangat mungkin berubah sampai pada hari pencoblosan.

rokok

Apalagi temuan survei, stabilitas pemilih belum begitu stabil dan yakin terhadap pilihan partai politik dan calon legislatif yang mereka pilih. Tinggal bagaimana partai politik dan para caleg gencar turun sosialisasi, berkeliling menemui komunitas, memperkenalkan diri kembali kepada pemilih untuk memperkuat konstituen di akar rumput sehingga bisa meningkatkan popularitas dan elektabilitas. (SR)

rokok pilkada mahkota NU

Response (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *