SUMBAWA BARAT, SR (09/12/2016)
Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Muhammad Syafruddin melakukan sosialisasi empat pilar kebangsaan di Pondok Pesantren Ummatul Ummah Desa Sapugara Bree, Kecamatan Brang Rea, KSB. Acara yang berlangsung selama tiga hari,7—9 Desember ini, dihadiri seluruh santri dan santriwati beserta guru yang berjumlah sekitar 300 peserta.
Dalam sambutannya Pimpinan Ponpes setempat, Syamsul Ismail LC mengatakan kehadiran Muhammad Syafrudin selaku Anggota DPR RI daerah pemilihan NTB diharapkan mampu memberikan semangat kepada anak didik untuk lebih peka dan memiliki jiwa social yang tinggi serta menghormati manusia yang lain sebagai bentuk satu kesatuan dalam bingkai NKRI. Ia juga berharap santri dan santriwatinya terinspirasi dan mencontohi tokoh Senayan itu yang sudah konsisten dalam berjuang sehingga menjadi orang hebat.
Sementara Muhammad Syafruddin menyampaikan selaku anggota DPR yang juga Sekretaris MPR RI memiliki kewajiban untuk mensosialisasikan empat pilar kebangsaan guna memperkuat pemahaman dalam bertanah air. Hal ini dilakukan agar tidak mudah terprovokasi oleh oknum yang ingin menghancurkan bangsa ini, di samping memperkuat rasa memiliki terhadap NKRI, bukan hanya kepada santri tapi seluruh elemen masyarakat. Dalam kesempatan itu Rudy Mbojo—akrab ia disapa membagikan pengalaman hidup kepada para santri tentang bagaimana dia bisa berdiri di depan. Ia mengaku pernah gagal dua kali saat mencalonkan diri menjadi wakil rakyat di DPR RI. Namun dia terus bangkit dan belajar dari kegagalan tersebut, dengan cara terus konsisten dan memperbaiki niat untuk perbaikan umat. “Alhamdulillah itu dengan niat yang tulus dan sikap tak kenal menyerah, akhirnya saya bisa terpilih dan sudah dua periode sampai sekarang ini,” akunya.
Komitmennya untuk memperbaiki dunia pendidikan terutama pendidikan agama yang membuat dirinya tergugah untuk menjadi bagian dari keluarga Pondok Pesantren Ummatul Ummah. Ia akan terus memperhatikan pendidikan agama sebagai pondasi dasar dalam berbangsa. Sebab tidak ada agama yang mengajarkan kekacauan, apalagi Agama Islam yang dikenal dengan toleransinya dan cinta damai. Rudy Mbojo juga menegaskan kembali bahwa selaku anggota MPR RI berkewajiban untuk memberikan pemahaman dan mensosialisasikan tentang empat pilar ini kepada seluruh rakyat Indonesia termasuk di Pondok Pesantren Ummatul Ummah.
Untuk diketahui, hari pertama sosialisasi tentang Empat Pilar Kebangsaan disampaikan Unang Silatang yang menjelaskan satu persatu empat pilar tersebut yaitu pancasila sebagai dasar negara, UUD, NKRI, dan kebhinekaan. Meski waktu yang terbatas, mantan Ketua Panwaslu KSB ini dapat menyampaikannya dengan baik sehingga bisa diterima oleh para peserta. Antusias peserta pun dalam menyampaikan pertanyaan juga cukup tinggi. Tampak hadir Kades Sapugara Bree, Kecamatan Brang Rea, Andi Subandi. (HEN/SR)