Sumbawa Besar, SR (14/04)
Meski terjadi kemelut internal, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) masih seksi untuk dilirik. Selain kaya figur, PPP terutama di Kabupaten Sumbawa juga memiliki kursi potensial yang mampu memenuhi persyaratan dalam mengusung calon yang akan berlaga di Pilkada Sumbawa. Beberapa nama sudah mendaftar di PPP yaitu HA Saad Abdullah ST (birokrasi), Ir H Ibrahim M.Si (birokrasi), HM Husni Jibril B.Sc (PDIP), dan Drs H Mahmud Abdullah (Nasdem). Selain itu Partai Gerindra telah secara terang-terangan ‘menarik’ kader PPP, Nurdin Ranggabarani SH MH untuk dicalonkan sebagai calon Bupati Sumbawa berpasangan dengan H Irwan Rahadi ST (Ketua DPC Gerindra Sumbawa) sebagai calon wakil bupati. Langkah Gerindra ini tanpa kompromi dengan DPD PPP Sumbawa karena sejauh ini belum ada komunikasi politik mengenai pencalonan Nurdin Raba oleh partai besutan Prabowo Subianto ini.
Meski demikian pencalonan Nurdin Raba sebagai calon bupati yang diusung partai lain dinilai positif PPP Sumbawa. “Kami ucapkan terima kasih kepada partai-partai lain yang mau melirik kader kami. Tetapi yang jelas sampai hari ini PPP belum mengkomunikasikan lebih mendalam terkait siapa yang kita dorong,” kata Kamaluddin ST M.Si—Ketua DPD PPP Kabupaten Sumbawa yang dimintai tanggapannya, Selasa (14/4).
Statemen yang muncul dari mulut kader Gerindra, menurut Kamal—sapaan singkatnya, kemungkinan setelah mereka (Gerindra) menilai, mengolah dan melakukan survey di lapangan sehingga memilih kader PPP untuk menjadi calon bupati. “Akan menjadi menarik, jika kita diskusikan bersama, metode macam apa yang kemudian menjadi ukuran Gerindra, sehingga kader PPP yang disebut itu memiliki scoring tertinggi dari figure lainnya termasuk internal Gerindra sendiri,” ujar Kamal.
Apabila hasil survey Nurdin Raba secara independen memang bagus dan jauh di atas 50 persen, PPP akan memberikan dukungan penuh. “Ngapain kita dorong Kamaluddin, Haji Meng, Rusli Manawari, Nur dan Ismail kalau memang ada figur PPP lain yang pasti memenangkan Pilkada,” cetus Kamal.
Namun demikian, Kamal mengaku sejauh ini PPP belum mendaftar ke Gerindra, demikian sebaliknya sehingga belum ada komunikasi politik yang lebih intens dalam menggolkan pasangan calon yang akan diusung pada Pilkada mendatang. “Mendaftar atau tidak, yang jelas kami merasa tersanjung dan bangga karena sudah dihargai oleh partai lain. Inikan sangat luar biasa,” tandasnya. (*)
