Anggota DPRD Sumbawa Nilai Revitalisasi Taman Jalan Garuda Belum Prioritas, Tekankan Kebutuhan Pokok Masyarakat

oleh -1101 Dilihat

SAMAWAREA PARLEMENTARIA, KERJASAMA DENGAN DPRD KABUPATEN SUMBAWA

SUMBAWA BESAR, samawarea.com (3 September 2025) – Proyek Revitalisasi Taman Boulevart Jalan Garuda mendapat sorotan dari anggota DPRD Kabupaten Sumbawa, H. Zainuddin Sirat. Ia menilai bahwa proyek senilai Rp 1 miliar tersebut belum masuk dalam skala prioritas pembangunan daerah, mengingat masih banyak kebutuhan mendesak masyarakat yang belum tertangani.

Menurut Zainuddin, pemerintah seharusnya lebih memfokuskan anggaran pada sektor yang benar-benar menyentuh kebutuhan pokok masyarakat, terutama perbaikan infrastruktur jalan kabupaten yang kini kondisinya semakin memprihatinkan.

“Saya melihat revitalisasi Jalan Garuda itu belum prioritas. Masih banyak pekerjaan lain yang sangat dibutuhkan masyarakat, terutama fasilitas umum dan jalan-jalan rusak yang belum diperbaiki. Kenapa itu tidak diperhitungkan?” tegasnya saat ditemui samawarea.com usai Rapat Paripurna DPRD Sumbawa, Rabu, 3 September 2025.

Ia menekankan pentingnya pendekatan berbasis manfaat nyata bagi masyarakat. Dalam pandangannya, kebutuhan masyarakat, seperti petani yang menghadapi persoalan akses jalan ke lahan pertanian harus lebih dahulu diakomodasi dibanding proyek-proyek estetika atau non-urgent.

“Kita bicara soal asas manfaat dari uang negara. Kalau jalan-jalan rusak tidak diperbaiki, bagaimana masyarakat bisa menikmati hasil pembangunan? Sementara revitalisasi Jalan Garuda, meskipun ada anggarannya, belum tentu dirasakan manfaatnya secara luas,” imbuhnya.

Ia pun mendorong adanya komunikasi dan koordinasi yang lebih tajam antara pemerintah dan DPRD untuk menentukan program mana yang layak masuk dalam skala prioritas.

“Mari kita pertajam komunikasi dan koordinasi antar dewan dan pemerintah. Mana yang prioritas, mana yang belum. Itu harus jelas. Jangan sampai program yang dikerjakan justru tidak memberi manfaat besar bagi masyarakat.” saran politisi Demokrat yang akrab disapa Haji Ude.

Dengan sikap ini, Haji Ude berharap arah kebijakan anggaran ke depan benar-benar berpihak pada kebutuhan dasar masyarakat dan tidak terjebak pada proyek-proyek simbolik yang minim dampak.

Untuk diketahui, pekerjaan Revitalisasi Taman Boulevart Jalan Garuda ini dimulai dari depan BPBD, Simpang Sernu atau Simpang Bingung hingga Simpang Samota. Proyek yang sedang dikerjakan ini menelan anggaran senilai Rp 1,3 Milyar. (SR)

kampungbet

nusantara pilkada NU

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *