SUMBAWA BESAR, samawarea.com (29 Mei 2024) – Bupati Sumbawa, Drs. H. Mahmud Abdullah, dan Wakil Bupati Sumbawa, Hj. Dewi Noviany, S.Pd., M.Pd., menghadiri prosesi penobatan Raihan Omar Hasani Priyanto Daeng Mas Madinah sebagai Datu Rajamuda Kesultanan Sumbawa, oleh DMA Kaharuddin IV, di Ruang Lunyuk Agung, Istana dalam Loka, Rabu, 29 Mei 2024.
Selain itu, nampak hadir sejumlah pejabat dari Kementerian Ristek Dikti dan Kebudayaan, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta Bupati Kabupaten Bima dan Bupati KSB.
Prosesi sakral ini sekaligus menjadi momen bersejarah bagi Kesultanan Sumbawa, sebab terakhir kali dilaksanakan lebih dari seabad yang lalu, yaitu pada tahun 1898 saat pengangkatan Datu Rajamuda Muhammad Kamaluddin Daeng Samarilangi.
Dalam sambutannya, Bupati Sumbawa menyampaikan selamat kepada Raihan Omar Hasani Priyanto Daeng Mas Madinah yang telah diangkat sebagai Datu Rajamuda Kesultanan Sumbawa, seraya mendoakan agar dapat menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab, kebijaksanaan, dan dedikasi tinggi demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Sumbawa.
Dilanjutkan Bupati, penobatan Datu Rajamuda adalah simbol dari kesinambungan tradisi dan nilai-nilai luhur yang selalu dijunjung tinggi oleh masyarakat Sumbawa, sekaligus menjadi momen bersejarah yang menandai regenerasi kepemimpinan dalam rangka menjaga adat istiadat yang telah mengakar dalam kehidupan masyarakat Sumbawa.
Bupati juga mengatakan, peran Datu Rajamuda tidak hanya sebagai penerus takhta, tetapi juga sebagai pemimpin yang harus dapat membawa kemajuan bagi masyarakat dan tetap menjaga harmoni sosial yang telah terbangun dengan baik.
Karena itu, menurutnya, dukungan dari seluruh elemen masyarakat, termasuk pemerintah daerah, sangatlah penting. “Kami, Pemerintah Kabupaten Sumbawa, berkomitmen untuk selalu mendukung dan bekerjasama dengan Kesultanan Sumbawa dalam upaya menjaga dan melestarikan adat budaya serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.” tutup Haji Mo’. (SR)
.
