SUMBAWA BESAR, samawarea.com (24 April 2023)–Pantai Jemplung di Desa Jaya Makmur Kecamatan Labangka, Kabupaten Sumbawa, selalu menjadi primadona para penikmat wisata. Sejak hari pertama hingga kedua lebaran, pantai dengan pasir putih dan pesona alam yang memikat, dipadati para wisatawan.
Mereka tidak hanya dari Plampang dan sekitarnya, tapi juga dari Kecamatan Sumbawa, Lape, Lopok, Moyo Hilir, dan Moyo Utara. Bahkan di luar Sumbawa pun juga datang seperti Kabupaten Sumbawa Barat, Bima dan Dompu. Tak ayal, jalan menuju lokasi Pantai Jemplung, seketika padat merayap. Bahkan sempat terjadi kemacetan di beberapa titik.
Selain Pantai Jemplung, ada beberapa pantai lain di Labangka yang panorama alamnya hampir serupa. Yaitu Pantai Liang Dewa Labangka 1 dan Pantai Sabekil. Namun dari semua pantai di Kecamatan Labangka ini, Pantai Jemplung yang paling diminati. Sebab memiliki pasir putih dan bebatuan yang bagus untuk dijadikan spot foto, juga tempat memancing dan berselancar yang paling ideal.
Untuk mencapai lokasi cukup mudah. Selain tidak jauh dari pusat kota, kondisi jalan juga bagus. Sepanjang pantai sudah dibangun sejumlah berugak dan pohon tumbuh rindang, yang dijadikan tempat berteduh oleh para pengunjung.
Berbagai jenis kuliner juga tersedia, termasuk hidangan ikan segar hasil tangkapan nelayan setempat. Untuk masuk ke lokasi, per unit kendaraan ditarik retribusi Rp 5000.
Ibrahim, salah seorang pengunjung dari Kota Bima mengaku bersama keluarga memilih Pantai Jemplung karena penasaran dengan nama besarnya. Keindahan Pantai Jemplung cukup viral. Setelah dia datang, ternyata kabar itu benar-benar nyata. “Kami sangat menikmatinya. Insya Allah kami akan datang lagi ke sini bersama keluarga,” janji Ibrahim.
Sementara Syamsuddin Yaman tokoh masyarakat setempat mengatakan, bahwa keamanan Pantai Jemplung terjamin. Pihaknya melarang keras adanya miras diperjual-belikan lokasi tersebut. “Kami bersama kepolisian dan Koramil sangat menjaga keamanan pengunjung,” tandasnya. (BUR/SR)
