MATARAM, samawarea.com (8/6/2021)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTB menyerahkan 1.746 dokumen penyelenggara demokrasi NTB kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Provinsi NTB, di Kantor KPU setempat, Selasa (8/6).
Penyerahan ini ditandai dengan penandatanganan berita acara penyerahan buku serta dokumen yang terkait penyelenggaraan demokrasi di NTB oleh Ketua KPU NTB, Suhardi Soud, SE., MM dengan Kepala Dispusip NTB, Julmansyah, S.Hut., MAP.
Dalam kesempatan itu Ketua KPU NTB, memberikan apresiasi terhadap keterbukaan dan respon Dinas Perpustakaan dan Kearsipan NTB, agar dokumen dan buku dokumentasi penyelenggaraan demokrasi di NTB dapat dibaca oleh banyak orang.
Selama ini diakui Suhardi, cukup banyak dokumen yang dihasilkan, namun baru sekarang hasil dokumentasinya disampaikan secara resmi kepada OPD pengelola koleksi perpustakaan dan arsip.
Adapun penyerahan tersebut ungkap Suhardi, 66 judul dokumen/buku dengan total 1.746 eksemplar. Selanjutnya dokumen ini akan dipilah atau disortir oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan NTB, mana yang menjadi arsip statis dan mana dokumen yang menjadi koleksi perpustakaan. Dokumen yang turut diserahkan meliputi terbitan dari tahun 2014-2020.
Sementara Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan NTB, Julmansyah juga sangat mengapresiasi upaya KPU untuk menyerahkan karya cetak sebagai koleksi perpustakaan. Di samping itu, KPU sebagai pencipta arsip menyerahkan arsip statis kepada lembaga kearsipan daerah.
“Dokumen-dokumen ini akan memperkaya koleksi dan khasanah perpustakaan kita, sehingga akan memudahkan pemustaka, para peneliti, mahasiswa dan masyarakat umum dalam mengakses sumber informasi dan koleksi bacaan,” kata Julmansyah seraya berharap langkah KPU dapat menstimulus lembaga lain maupun OPD Provinsi untuk mulai sadar arsip dan menyerahkan karya cetak karya rekam kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan NTB. (SR)
