2016, BPN Sumbawa Barat Perluas Layanan Online di 25 Desa

TALIWANG, SR (29/12/2015)

Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumbawa Barat menargetkan penambahan 15 desa dan kelurahan sebagai tempat Pelayanan Pertanahan Mandiri secara online pada 2016 mendatang.

Kepala BPN Sumbawa Barat, Jaka Pramono SP MM mengatakan, tujuan layanan online di tiap desa dan kelurahan adalah menghadirkan kemudahan layanan bagi masyarakat setempat dalam mengurus masalah pertanahan. “Tahun 2015 hanya tersedia di 10 desa dan kelurahan. Kami upayakan untuk tahun depan dapat bertambah menjadi 25 tempat karena layanan online cukup memdapat respon dari masyarakat,” Kata Jaka- sapaan akrabnya saat ditemui SAMAWAREA di ruang kerjanya, Selasa (29/12).

Desa dan kelurahan yang sudah terkoneksi dengan layanan pertanahan online BPN dimaksud yakni Kelurahan Bugis dan Kelurahan Telaga Bertong di Kecamatan Taliwang, Desa Goa, Beru dan Belo di Kecamatan Jereweh, Desa Bukit Damai di Kecamatan Maluk, Desa Sekongkang Bawah di Kecamatan Sekongkang dan Desa Seteluk Tengah di Kecamatan Seteluk. “Untuk penambahan atau perluasan layanan online, kami akan prioritaskan 15 desa dan kelurahan yang areanya tersedia layanan internet,” jelas Jaka.

Sejak dilauncing Juni 2015 lalu, BPN Sumbawa Barat mencatat sebanyak 44 pengajuan dan telah diselesaikan secara menyeluruh. Adapun layanan online yang disediakan terbagi dalam lima jenis pelayanan, meliputi pelayanan pengecekan sertifikat, roya, balik nama, peningkatan hak dan pendaftaran pertama kali (SKH). “Dari lima jenis layanan, paling banyak di pengecekan sertifikat, roya dan balik nama. Kami berharap dalam tahun depan jumlah pendaftar dapat meningkat seiring adanya perluasan atau penambahan layanan pertanahan online,” harapnya. (AR/SR)