SAMAWAREA PARLEMENTARIA, KERJASAMA DENGAN DPRD KABUPATEN SUMBAWA
SUMBAWA BESAR, samawarea.com (25 November 2023) – Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa telah berkoordinasi dengan BWS Nusa Tenggara 1 terkait dengan pembangunan bendungan dan embung. Hal ini menyusul adanya harapan dari sejumlah fraksi di DPRD Kabupaten Sumbawa untuk pembangunan menambah pembangunan bendung irigasi teknis.
Wakil Bupati Sumbawa, Hj. Dewi Noviany S.Pd., M.Pd saat menyampaikan tanggapan Bupati atas Pemandangan Umum Fraksi DPRD pada Rapat Paripurna, Selasa (24/11), menyebutkan bahwa saat ini telah terdapat 3 daerah irigasi teknis di Desa Semamung Kecamatan Moyo Hulu. Yaitu di Penyaung 2, di Satempu dan di Ayan.
Berdasarkan hasil koordinasi dan kajian dengan BWS NT1, diketahui bahwa Kabupaten Sumbawa memiliki 184 titik lokasi yang dapat dibangun bendungan dan embung. Potensi ini sangat baik untuk mewujudkan kesejahteraan petani di Sumbawa.
Namun besarnya biaya pembangunan bendungan menjadi kendala. Untuk itu pemerintah daerah terus mengusulkan pembangunan bendungan-bendungan di wilayah Kabupaten Sumbawa kepada Kementerian PUPR.
Selain bendungan, ungkap Wabup yang akrab disapa Hj. Novi, pemerintah daerah juga memberikan perhatian terhadap kondisi jembatan dan ruas jalan nasional dan kabupaten. Mengenai jembatan limpas yang menghubungkan Dusun Sukamaju-Dusun Sukajaya dengan panjang bentang lebih dari 100 meter dilakukan kajian terkait kelayakan pembangunannya.
Kemudian ruas Lingkar Utara Alas, pemerintah daerah terus melakukan koordinasi dengan Kementerian PUPR untuk dapat diintervensi melalui DIPA Kementerian PUPR, dan berharap dapat terealisasi pada tahun 2025 menndatang.
Selanjutnya, ruas-ruas jalan kabupaten seperti akses Jalan Dusun Perung dan Dusun Kareke, pembangunan jalan Dusun Sampar Maras, pengaspalan jalan desa transmisgrasi Desa SP I, Sp II, SP 3 Prode Kecamatan Plampang, pembangunan jalan Desa Labuhan Sangoro, lanjutan pembangunan jalan Dusun Kuang Amo Desa Sempe, jalan lintas Sebasang Batu Tering, pembangunan ruas jalan penghubung dari Desa Berare-Ngeru-Olat Rawa-Labuhan Ijuk Kecamatan Moyo Hilir, ruas jalan Dusun Sukamaju, dan jembatan konvensional Dusun Sukajaya, akan menjadi perhatian pemerintah daerah dan menjadi prioritas untuk ditangani sesuai kemampuan keuangan daerah. (SR)