LOMBOK TIMUR, SR (19/1/2020)
Kawanan pencurian di sebuah Sekolah Menengah Kejuruan wilayah Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur (Lotim) berhasil diringkus Timsus 3C Polres Lotim, Minggu (19/1) dinihari pukul 04.00 Wita. Adalah OP (19) buruh tani dan MM (19) masih berstatus pelajar.
Kapolres Lotim yang dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim Lotim AKP Made Yogi SIK., SE, penangkapan keduanya dilakukan jajaran Polsek Sambelia yang dipimpin Kapolseknya. Dalam penangkapan tim menggeledah kediaman keduanya dan ditemukan barang bukti berupa 3 medali karate, CCTV outdoor1, indoor 1 merk Edge, 2 komputer, 1 UPS merk FSP, 1 monitor LCD, 1 keyboard vorte, 1 DVR CCTV merk Hightech, 1 Mic, 2 adaptor monitor LCD,1 headset 2 komputer all in one merk Lenovo, 5 keyboard lenovo, 2 mouse lenovo, 1 UPS, 1cas/adaptor toshiba laptop, dan 1 tas karate.
Tim juga mendatangi kediaman kedua pelaku lainnya. Namun kedatangan polisi terendus sehingga keduanya kabur ke areal perkebunan. Tim hanya menemukan barang bukti 2 unit sepeda motor yang digunakan saat beraksi.
Kasus pencurian ini terjadi 15 Januari lalu. Pelaku yang berjumlah 4 orang mendatangi TKP menggunakan 2 sepeda motor pada malam hari. Setibanya di lokasi, 2 orang pelaku masuk ke dalam Laboratorium TIK melalui jendela yang dicungkil menggunakan cungkit. Dua lainnya mengawasi keadaan dari luar. Usai beraksi, hasilnya diangkut menggunakan sepeda motor. Akibat kejadian itu, pihak sekolah mengalami kerugian sebesar Rp 80 juta. (SR)
