SUMBAWA BESAR, SR (10/10/2018)
Siswa korban gempa di Kabupaten Sumbawa meliputi Kecamatan Buer, Alas dan Alas Barat akan mendapat bantuan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Program Indonesia Pintar (PIP). Kepastian ini tertuang dalam surat Kemendikbud nomor 4581/D3/KP/2018 tertanggal 28 September 2018, prihal permintaan data peserta didik terkena dampak bencana alam gempa di NTB.
Kasubag Tugas Perbantuan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa, Mohammad Husnul Alwan, S.Ag didampingi stafnya, Suhaimi, A.Md mengakui hal itu. Saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan sejak seminggu yang lalu. Data harus sudah terkirim ke pusat sampai tanggal 11 Oktober mendatang. “Untuk SD pendataan kolektifnya melalui KUPT. Kalau SMP diantar langsung ke Dikbud,” imbuhnya.
Pemberian PIP kepada siswa bersangkutan ungkap Alwan, bisa dibilang khusus lantaran sasarannya siswa terdampak gempa langsung yang tidak mememiliki kartu PIP (non kartu). Program ini pernah ada dan berlaku secara umum. Entah dengan alasan apa pemerintah pusat menghapusnya. “PIP non kartu ini pernah ada. Datanya berdasarkan usulan sekolah. Namun sejak tahun 2018 tidak ada lagi. Dan yang sekarang ini khusus untuk siswa terdampak gempa langsung,” pungkasnya. (JEN/SR)