SUMBAWA BESAR, SR (04/05/2017)
Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Sub Rayon 15 di SMPN 1 Plampang, Kamis (4/5) pagi sempat terganggu. Pasalnya secara tiba-tiba listrik padam. Kondisi ini sempat membuat pihak sekolah panik. Bahkan konsentrasi peserta ujian sempat terganggu.
Ketua Sub Rayon 15 yang juga Kepala SMPN 1 Plampang, Mustamar S.Pd yang ditemui melalui Ketua Panitia UNBK, Kamasiah S.Pd kepada SAMAWAREA, mengatakan di sekolahnya ada dua SMP yang ikut bergabung melaksanakan UNBK. Yaitu SMPN 4 dan SMPN 8 Plampang. Jumlah peserta masing-masing SMP adalah 127 orang dari SMPN 1, 41 dari SMPN 4 dan 13 orang siswa SMPN 8.
Ia mengakui proses UNBK sempat terganggu. PLN secara sepihak melakukan pemadaman sehingga UNBK terhenti. “Sangat disayangkan di tengah berlangsungnya UNBK listrik padam. UNBK beda dengan UNKP (Ujian Berbasis Kertas dan Pensil). UNBK sangat tergantung dari normalnya listrik. Alhamdulillah gangguan itu tidak berlangsung lama. Selanjutnya UNBK berjalan lancar. (BUR/SR)