Pelayanan Online Cepat, Mudah dan Transparan
SUMBAWA BESAR, SR (12/05/2016)
Aplikasi Cerdas Layanan Terpadu Untuk Publik atau yang dikenal dengan singkatan “Si Cantik”, resmi diluncurkan, Kamis (12/5). Lauching pelayanan online yang dilaksanakan di lantai III Kantor Bupati Sumbawa ditandai dengan penekanan tombol oleh Bupati Sumbawa, HM Husni Djibril B.Sc. Kegiatan ini dihadiri Ketua DPRD Lalu Budi Suryata SP dan Sekda Drs H Rasyidi, serta para asisten dan kepala SKPD di lingkup Pemda Sumbawa.
Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) Kabupaten Sumbawa, Wirawan, S.Si MT menyebutkan bahwa Si Cantik memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Sebab dengan menggunakan aplikasi ini, pelayanan akan menjadi cepat, mudah dan transparan. “Cara kerja aplikasi Si Cantik, hanya dengan membuka www.sumbawakab.go.id atau dapat diakses di www.kppt.sumbawakab.go.id. Pemohon tinggal klik langsung berada di aplikasi si Cantik,” katanya.
Kemudahan itu adalah masyarakat dapat melihat segala macam jenis pelayanan perijinan di Sumbawa termasuk persyaratan permohonan, sekaligus dapat langsung mendaftar secara online tanpa harus datang ke KPPT. Kemudian cepat. Untuk pelayanan perijinan non verifikasi hanya membutuhkan waktu 1 jam, sedangkan pelayanan yang membutuhkan verifikasi lapangan paling lambat 5 hari sudah tuntas. Selanjutnya transparan, setelah mendapat nomor pendaftaran, pemohon dapat mengetahui prosedur pelayanan mulai dari persyaratan, waktu, tahapan proses dan biaya. Dengan menerapkan prosedur pelayanan baku, layanan yang terdistribusi dapat diintegrasikan dengan aplikasi dan internet ini secara tidak langsung akan mengantisipasi adanya praktek percaloan.
Si Cantik memiliki beberapa fitur. Di antaranya aplikasi perizinan yang dapat diimplementasikan pada model PTSP dan PTSA maupun model PTSP alternative (Pelayanan Terpadu Terdistribusi). Kemudian dapat di-customize yaitu ijin dapat ditambahkan dan disetting oleh penyelenggara sesuai dengan Perda yang berlaku. Selain itu pembatasan hak akses pengguna berdasar jenis perijinan maupun perannya. Fitur lainnya adalah pimpinan daerah dapat memonitoring perizinan yang telah dilayani, dan tracking status permohonan yaitu pemohon dapat mengetahui status permohonannya. “Ada beberapa aplikasi di antaranya Aplikasi Front Office (Portal) diperuntukkan bagi masyarakat untuk mengetahui informasi perizinan, dan Aplikasi Back Office bagi pengelola perizinan untuk mengelola dan memproses pendaftaran,” jelasnya.
Hadirnya aplikasi tersebut, ungkap pejabat penggemar kuda ini, bukan untuk menggantikan proses manual, melainkan hanya memberikan pilihan kepada masyarakat. Selain itu juga aplikasi ini sebagai tuntutan masyarakat yang kini sudah mulai melek IT yang mengharuskan pemerintah dapat memberikan pelayanan yang cepat, mudah dan tansparan. “Aplikasi ini kami peroleh murni hibah dari Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) RI berkat jaringan teman-teman di Dishubkominfo Sumbawa. Mulai dari proses hingga training petugas seluruhnya dibiayai kementerian,” ucap birokrat muda penuh inovasi ini.
Yang paling penting lanjut Wirawan, pelayanan cepat, mudah dan transparan bukan sebatas tagline atau jargon semata, tapi sebuah bukti dan kebenaran serta sesuatu realistis yang diwujudkan pemerintahan Husni—Mo. (JEN/SR)
