Arab Saudi Butuh 3000 CPMI, Gaji 5 Juta/Bulan dan Bonus Umroh

oleh -120 Dilihat
Ketua APJATI Sumbawa, Burhanuddin dan sejumlah pengurus menggelar jumpa pers

KERJASAMA SAMAWAREA DENGAN DINAS KETENAGAKERJAAN DAN TRANSMIGRASI KABUPATEN SUMBAWA

APJATI Sumbawa akan Gelar Job Fair

SUMBAWA BESAR, SR (15/2/2020)

Perusahaan Pengerah Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) khususnya tergabung dalam APJATI (Asosiasi Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia) Kabupaten Sumbawa, menyambut gembira dibukanya moratorium dengan negara tujuan Arab Saudi. Mereka juga menyatakan sangat setuju diberlakukannya sistem satu kanal dalam penempatan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) di negara kaya minyak tersebut. Untuk tahap ujicoba, Arab Saudi membuka kuota sekitar 3000 CPMI. Mengingat Sumbawa menjadi kantong CPMI tujuan Arab Saudi, APJATI Sumbawa tidak akan menyia-nyiakan kesempatan tersebut. Guna merebut kuota itu, APJATI bersama PT Bursa Usaha Migran Indonesia (PT BUMI) akan menyelenggarakan Job Fair, membuka lowongan kerja ke Saudi Arabia melalui penempatan satu kanal oleh P3MI resmi. “Insyaa Allah Job Fair ini akan diselenggarakan dalam minggu ini,” kata Ketua APJATI Sumbawa, Burhanuddin didampingi sejumlah pengurus lainnya dalam jumpa pers di ruang kerja Kadisnakertrans Sumbawa, Jumat (14/2/2020).

Baca Juga  Polda NTB Segera Tertibkan PETI di KSB

Digelarnya Job Fair ini, ungkap Burhanuddin, karena PPTKIS yang berada di bawah naungan APJATI sudah tidak diizinkan lagi merekrut CPMI secara mandiri, seperti yang dilakukan selama ini menerjunkan petugas lapangan (PL) untuk merekrut CPMI ke sejumlah tempat. Untuk merekrut CPMI ini, semua perusahaan tergabung dalam APJATI, sudah mengatasnamakan PT BUMI. Karena itu Job Fair yang digelar BUMI bekerjasama dengan Disnakertrans Sumbawa menjadi wadah atau event untuk merekrut CPMI dengan negara tujuan Arab Saudi.

Dijelaskan Burhanuddin, dengan cara ini tidak akan ada lagi pemberangkatan dan penempatan CPMI secara ilegal. Selain itu perlindungan dan hak-hak CPMI akan terjamin. Semua biaya proses dari awal hingga penempatan digratiskan, tidak ada pemotongan gaji, dan visa kerja selama 2 tahun. Yang menariknya, sebelum habis masa kontrak, PMI akan mendapat hadiah umroh. Tak hanya itu gaji PMI naik. Jika sebelumnya hanya 1.000—1.200 real, sekarang sudah 1.500 real per bulan atau setara dengan Rp 5 juta.

Baca Juga  Jabat Dua Tahun Tiga Bulan, Kurnia Rahmawati Bawa Bulog Sumbawa Terbaik Nasional

Untuk menjadi CPMI, lanjut Burhanuddin, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Mulai dari KTP, KK, Akte Lahir, ijin orang tua/suami mengetahui desa, mengikuti pendidikan berbasis kompetensi, sehat jasmani dan rohani, tinggi dan berat seimbang, serta usia 21–39 tahun. “Kami yakin, banyak yang berminat menjadi CPMI ke Arab Saudi, karena Sumbawa merupakan basis CPMI ke negara tersebut,” pungkas Burhanuddin. (JEN/SR)

rokok pilkada mahkota NU

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *