Jatah CPNS Dikurangi, Pemda KSB Ajukan Tambahan Kuota

SUMBAWA BARAT, SR (29/10/2019)

Pemerintah pusat tahun ini resmi membuka penerimaan Calon Pengawai Negri Sipil (CPNS). Masing-masing Kabupaten/Kota telah ditetapkan kuotanya. Jika beberapa kabupaten/kota kuotanya ditambah, tidak bagi Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Justeru kuota CPNS untuk Kabupaten Sumbawa Barat dikurangi. Terhadap hal itu Pemerintah KSB akan mengajukan permohonan penambahan kuota.

Ditemui SAMAWAREA, belum lama ini, Kepala BKD KSB, Drs Tajuddin M.Si menyebutkan bahwa kuota CPNS yang diberikan pusat kepada KSB mencapai 105 orang untuk tiga formasi yaitu Formasi Tenaga Guru, Tenaga Teknis dan Tenaga Kesehatan. Jumlah kuota awal yang disetujui yakni 378. Artinya ada pengurangan yang cukup signifikan sekitar 273. “Kita usahakan lagi meminta tambahan kuota mengingat kebutuhan daearah akan CPNS yang masih tinggi yaitu 570 orang,” ungkapnya.

Dijelaskan Tajuddin, pengurangan kuota ini disebabkan oleh ditundanya rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) hingga tahun depan sehingga kuota masing masing daerah ditinjau kembali. Hasilnya muncul angka kuota 105 untuk KSB. “Saya sudah menghadap Pak Sekda untuk kita upayakan meminta tambahan kuota. Berkas permohonan sudah kami kirim kembali,” akunya.

Mengenai anggaran rekrutmen CPNS, Tajuddin mengaku sudah siap bahkan sebanyak kuota awal yang disetujui yaitu 378. Hanya tinggal disesuaikan penganggarannya dengan aturan baru yang mengharuskan daerah melapor terlebih dahulu ke Kemendagri terkait diberlakukannya Peraturan Kepala Daearah (Perkada) mengingat pelaksanaannya mulai akhir tahun 2019 hingga awal 2020. Untuk pengumuman penerimaan CPNS di NTB, sudah disepakati menunggu keputusan BKD NTB guna diumumkan secara serentak. (HEN/SR)