Plampang Krisis Tenaga Penyuluh Pertanian

oleh -102 Dilihat

SUMBAWA BESAR, SR (06/10/2016)

Wilayah yang cukup luas dengan tenaga penyuluh pertanian yang minim, menjadi persoalan di Kecamatan Plampang. Boleh dikatakan, kecamatan di bagian timur Sumbawa ini mengalami krisis tenaga penyuluh.

Sudarmaji S.Pt
Sudarmaji S.Pt

Kepala UPT BP3K Plampang, Sudarmaji, S.Pt yang ditemui SAMAWAREA, belum lama ini mengakui kondisi tersebut. Dengan luas wilayah pertanian di kecamatan tersebut seharusnya satu desa terdapat satu tenaga penyuluh pertanian. Sedangkan yang ada sekarang hanya ada satu penyuluh untuk semua desa. “Plampang memiliki wilayah pertanian terluas di Kabupaten Sumbawa mencapai 16.750 hektar yang dikelola 360 kelompok tani tergabung dalam 10 Gapoktan,” ungkapnya.

Ia merasa cemburu dengan Kecamatan Labangka yang memiliki tenaga penyuluh di setiap desa. Sudarmaji mengaku sudah berkali-kali mengusulkan penambahan tenaga penyuluh atau tenaga harian lepas—tenaga bantu (THL-TB) bukan hanya ke kabupaten tapi juga propinsi. Namun hingga kini belum direspon. “Kami berharap ada tambahan 4 tenaga penyuluh,” pintanya. (JEN/SR)

rokok pilkada mahkota NU
Baca Juga  Petugas RPH Poto Tano Kewalahan Potong 500 Ternak Qurban

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *