Wagub NTB Lakukan Peletakan Batu Pertama
MATARAM, SR (12/09/2016)
Bertepatan dengan pelaksanaan wukuf oleh jutaan manusia di Padang Arafah Makkah Almukarramah, Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) H. Muh Amin, SH. M.Si, didampingi Bupati Lombok Tengah HM. Suhaili FT meletakkan Batu Pertama Pembangunan Masjid Jamiq Guru Bangkul Praya Lombok Tengah. Hadir dalam kesempatan itu Senator NTB H. Lalu Suhaimi Ismi, dan Bq. Hj. Diah Ratu Ganevi, serta Wakil Bupati Lombok Tengah, unsur FKPD, tokoh masyarakat, para tuan guru dan alim ulama.
Ketua Panitia Pembangunan Masjid Jamiq Praya, Ruslan Turmizi yang juga anggota DPRD NTB melaporkan, pembangunan Masjid Jamiq Praya ini didesaign 3 lantai dengan luas bangunan 40 x 40 meter persegi berdiri di atas tanah seluas 4.500 m2 meliputi tanah wakaf masjid jamiq Jalan Guru Bangkol, dan eks SD 22 Praya dan sekitarnya yang berada di sebelah timur. “Perluasan masjid ini berkat dukungan Bupati Lombok Tengah yang berkenan menghibahkan aset milik Pemkab kepada Masjid Jamiq Praya ini, semoga menjadi amal sholeh yang diridhoi Allah SWT,” ucapnya.
Ruslan juga menyampaikan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur NTB atas dukungannya memfasilitasi alat berat guna lancarnya proses pembangunan Masjid Jamiq Praya. Diharapkan pemerintah dapat mendukung pembangunan masjid dengan mengalokasikan dana hibah yang bersumber dari APBD NTB 2017.
Bupati Lombok Tengah, HM Suhaili FT berharap di samping masjid pertama yang memiliki nilai sejarah sebagai cagar budaya harus dilestarikan dan dijaga. Di masjid jamiq ini juga kelak menjadi contoh bagaimana pengelolaan dan penataan masjid di Lombok Tengah. Selain itu masjid tersebut menjadi pusat dalam menumbuhkan semangat keluarga Islam melalui upaya memakmurkan masjid, sehingga terwujud Lombok Tengah yang beriman, sejahtera dan bermutu.
Dalam kesempatan yang sama Suhaili menyampaikan Lombok Tengah sebagai daerah pariwisata akan menjadi destinasi yang banyak dikunjungi wisatawan nusantara dan mancanegara. Tentunya harus memiliki imunitas sehingga salah satu cara mempertahankan ketahanan keimanan dan moral adalah keberadaan masjid sebagai sarana beribadah kepada Allah SWT. Bahkan Ia berkomitmen sebagai pemerintah maupun pribadi akan terus mengawal proses pembangunan Masjid Jamiq ini.
Sementara wakil Gubernur NTB, H. Muh. Amin SH M.Si menyatakan komitmennya untuk mengawal dan membantu proses pembangun masjid tersebut. Sebagai daerah pariwisata, keberadaan masjid jamiq ini bisa menjadi destinasi unggulan Lombok Tengah yaitu wisata religi karena memiliki nilai sejarah masa lalu yang luar biasa sehingga meski ada pemugaran tidak mengurangi nilai sejarahnya. “Harus ada bagian-bagian yang dipertahankan sehingga kelak nantinya sebagai pusat peradaban Islam dapat diakses oleh wisatawan manca negara dan wisatawan lokal,” kata Wagub, seraya berpesan untuk memajang foto-foto bentuk aslinya beserta riwayat sejarahnya sehingga nanti masyarakat bisa mengetahui nilai sejarah yang terkandung di Masjid Jamiq Praya tersebut. (NA/SR)
