Kawanan Curas Rampok Pedagang Sayur

oleh -86 Dilihat

Sumbawa Besar, SR (26/04)

Aksi pencurian dengan kekerasan (Curas) di jalan lintas Sumbawa—Utan, mulai marak. Belum lama menimpa Rabiah dan suaminya—warga Desa Kalabeso Kecamatan Buer, kawanan curas ini kembali menyasar sepasang suami istri lainnya, Jumat (25/4) dinihari sekitar pukul 04.00 Wita. Adalah Idawati (33) dan Ahmad, pedagang sayur yang tinggal di RT 02 RW 04, Dusun Meno, Desa Rhee, Kecamatan Rhee.

Seperti biasa di pagi buta, korban Idawati pergi ke Pasar Utan untuk membeli sayur mayur dan ikan untuk dijual kembali dengan cara berkeliling menggunakan sepeda motor. Dan setiap berangkat ke pasar, korban selalu diiring oleh suaminya dari belakang masing-masing menggunakan sepeda motor. Ketika melintas di KM 42 sebelah jembatan Dusun Wonogiri, Desa Sabedo, Kecamatan Utan, kendaraan korban dipepet dua sepeda motor yang dikendarai empat orang pelaku. Tanpa diduga salah seorang pelaku menendang kendaraan korban, hingga oleng dan akhirnya terjungkal di aspal. Belum sempat bangkit, pelaku langsung merampas tas korban berisi uang Rp 1,1 juta, sebuah HP dan kunci rumah. Melihat peristiwa itu, suami korban turun dari motor mencoba melakukan perlawanan dengan cara menghalau para pelaku yang dilengkapi senjata tajam ini menggunakan sebatang kayu. Para pelaku enggan meladeni dan memilih kabur membawa tas korban ke arah barat. Sang suami langsung menolong korban yang menderita luka memar di kedua kakinya yang kemudian dilarikan ke Puskesmas Utan untuk mendapat bantuan medis.

Baca Juga  Hendak Kabur ke NTT, DPO Polres Sumbawa Ditangkap di Pelabuhan Sape Bima

Kapolres Sumbawa, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Karsiman SIK MM yang dikonfirmasi, Jumat, mengakui adanya laporan kasus curas tersebut. Untuk mengungkapnya, saat ini pihak Polsek Utan masih melakukan penyelidikan. Selain itu akan diintensifkan patroli terutama pada jam rawan guna meminimalisir dan mencegah terulangnya kasus serupa. (*)

rokok pilkada mahkota NU

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *