Lewat GOW Sumbawa Barat, Wagub NTB Dorong Perempuan Jadi Agen Perubahan

oleh -94 Dilihat

SUMBAWA BARAT, samawarea.com (31 Oktober 2025) – Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Hj. Indah Dhamayanti Putri, M.IP., berbagi kisah inspiratif tentang perjalanan hidup dan pentingnya organisasi dalam membentuk karakter, empati, serta kepemimpinan perempuan. Hal tersebut disampaikannya dalam pertemuan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sumbawa Barat, Rabu (30/10).

Dalam suasana hangat dan penuh semangat, perempuan yang akrab disapa Umi Dinda itu mengisahkan awal mula dirinya terjun ke dunia organisasi melalui PKK saat mendampingi almarhum suaminya yang kala itu menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Bima.

“Ketika pertama kali saya bergabung di PKK, pengurusnya sudah sepuh-sepuh semua, seperti nenek saya. Karena saya istri Ketua DPR, saya langsung ditunjuk menjadi Wakil Ketua. Tapi pada pertemuan pertama, saya langsung ditegur seorang senior, almarhum Ibu Sum. Saat itu saya kaget dan hampir pingsan. Dari situlah saya belajar tentang makna rendah hati dan pentingnya menghormati senior,” tuturnya disambut tawa para peserta.

Menurut Umi Dinda, organisasi bukan sekadar formalitas, melainkan wadah belajar untuk menumbuhkan rasa empati, kedisiplinan, serta kemampuan berinteraksi dengan berbagai kalangan. Ia mengingatkan agar anggota organisasi tidak menilai seseorang dari jabatan atau status sosial.

“Ketika kita memakai seragam organisasi, itu artinya kita sama. Tidak ada perbedaan status atau jabatan. Semakin sederhana kita tampil, semakin besar rasa hormat yang akan kita dapatkan dari orang lain,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Gubernur juga menyinggung perjalanan hidupnya setelah kepergian sang suami. Dari seorang ibu rumah tangga, ia kemudian memutuskan untuk terjun ke dunia politik sebagai bentuk tanggung jawab dan pengabdian kepada masyarakat.

“Ketika suami saya wafat, saya tidak punya pilihan lain selain melangkah maju. Dunia organisasi telah membentuk saya menjadi pribadi yang lebih kuat dan siap menghadapi tantangan,” ungkapnya haru.

Umi Dinda juga mengajak seluruh perempuan NTB untuk terus belajar, berpartisipasi aktif, dan memberikan kontribusi positif melalui organisasi.

“Mari kita cintai organisasi tempat kita bernaung. Berikan masukan yang baik, hadir dalam setiap kegiatan, dan tumbuhkan kepekaan sosial. Dengan begitu, kita belajar mengendalikan diri, bertutur santun, dan berempati kepada siapa pun,” pesannya.

Ia menegaskan bahwa organisasi perempuan memiliki peran penting dalam memperkuat solidaritas dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya perempuan di NTB.

“Organisasi adalah ruang belajar yang berharga. Dari sanalah kita ditempa menjadi pribadi yang tangguh, berdaya, dan bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. (SR)

nusantara pilkada NU

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *