SUMBAWA BESAR, samawarea.com (28 Oktober 2025) — Suasana sore di Pulau Bungin, Kabupaten Sumbawa, berubah semarak dengan digelarnya Konser Apung Spirit of The Sea, sebuah pertunjukan musik unik yang berlangsung di atas panggung terapung di permukaan laut. Acara ini menjadi daya tarik tersendiri bagi warga setempat dan wisatawan yang hadir menyaksikan kemeriahannya.
Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, M.P., memberikan apresiasi atas kreativitas masyarakat Pulau Bungin dalam menggelar event yang sarat makna tersebut.
“Saya sangat bangga dan mengapresiasi semangat masyarakat Pulau Bungin. Konser apung ini bukan hanya hiburan, tapi juga simbol semangat menjaga laut dan mengangkat potensi wisata bahari Sumbawa,” ujar Bupati H. Jarot di sela-sela acara.
Bupati menegaskan bahwa pemerintah daerah terus berkomitmen membangun Pulau Bungin, baik dari segi infrastruktur dasar maupun pengembangan sektor pariwisata.
Ia optimistis, dengan kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah, Desa Bungin akan tumbuh menjadi desa wisata unggulan yang dikenal dunia.
Lebih lanjut, ia berharap konser apung ini dapat menjadi agenda tahunan, mengingat potensi besar yang dimilikinya untuk meningkatkan ekonomi kreatif dan menarik wisatawan ke Sumbawa.
“Kegiatan ini menjadi semangat bagi kita semua untuk terus menjaga kondisi laut. Jika event ini sukses dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, tentu akan kita dorong menjadi agenda rutin setiap tahun,” tegasnya.
Sementara itu, Inisiator konser apung Tyson Sahabuddin menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97, dengan konsep yang unik dan sarat filosofi kehidupan masyarakat Pulau Bungin yang dikenal tangguh dan berjiwa bahari.
“Panggung terapung ini menggambarkan kehidupan masyarakat Bungin yang sejak dahulu hidup berdampingan dengan laut dan menjadikannya sumber kehidupan,” ungkap Tyson.
Senada dengan itu, Ketua Panitia Herman, A.Ma., menyebut bahwa konser ini menghadirkan perpaduan antara seni modern dan tradisi lokal.
Pertunjukan dari Simphony Band, paduan suara Samada, serta atraksi tradisional Gentao sukses memikat penonton, berpadu indah dengan panorama laut dan langit senja yang memukau.
Acara yang berlangsung penuh semangat dan kebersamaan ini menjadi simbol nyata semangat muda Bungin untuk terus menjaga laut, melestarikan budaya, dan mengangkat nama Sumbawa di kancah pariwisata nasional maupun internasional. (SR)
