Oleh: Iwan Febryanto V*)
Indonesia adalah negara kepulauan terbesar didunia dengan jumlah populasi sekitar 286.223.380 jiwa. Luas wilayah sekitar 290.000 km2. ZEE sekitar 3 juta km2. Landas kontinen sekitar 2,8 juta km2. Panjang garis pantai sekitar 99.093 km2, terpanjang kedua setelah Kanada.
Kemampuan pertahanan Indonesia dalam satu dekade ini telah mengalami kemajuan baik kecanggihan alutsista maupun kehandalan prajurit semakin profesional. Hal ini membuktikan bahwa prajurit TNI selalu siap siaga membela negara dan menjaga kedaulatan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Tupoksi dan tantangannya
Tugas pokok dan fungsi TNI adalah menjaga kedaulatan wilayah NKRI. Selain tugas pokok TNI juga berpartisipasi dalam pasukan penjaga perdamaian (peace keeping forces). Reputasi prajurit TNI dalam pasukan penjaga perdamaian mendapat penghargaan dari komunitas internasional. Melalui artikel ini penulis mengucapkan selamat HUT untuk TNI, 5 Oktober tonggak sejarah tentara Indonesia.
Postur pertahanan TNI
Postur pertahanan mencakup keseluruhan komponen pendukung kekuatan pertahanan di darat, laut dan udara maupun kekuatan cyber. Indonesia memiliki posisi strategis sebagai poros maritim dunia, terletak diantara dua samudera.(Hindia dan Pasifik) dan dua benua (Asia dan Australia). Posisi geografis akan memengaruhi aspek geopolitik dan geostrategis.
Perang dan perubahan geopolitik
Dalam satu dekade ini telah terjadi perubahan geopolitik global. Bagi negara-negara super power seperti Amerika serikat, Rusia dan RRC perubahan telah ditandai oleh perang Rusia vs Ukraina dan perang Israel vs milisi Hamas di Palestina. Perang Rusia telah melibatkan negara-negara NATO sehingga eskalasi konflik makin luas. Rusia telah menggunakan sebagian senjata dan pesawat tempurnya. Sedangkan Ukraina mendapat bantuan senjata, rudal, tank dan pesawat tempur dari Amerika serikat dan NATO.
Meskipun sudah berlangsung 3 tahun belum ada tanda-tanda gencatan senjata dan perdamaian. Di kawasan Timur Tengah Israel makin serakah.dan angkuh dengan mengebom jalur Gaza hingga kini telah menewaskan 90.000 jiwa penduduk Paleatina. Benjamin Netanyahu dituntut ke Mahkamah International Criminal Court (ICC) dan terbukti telah melakukan kejahatan genosida, kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan di Palestina.
Kini lebih dari 140 negara telah mendukung kemerdekaan Palestina dalam skenario solusi 2 negara, meskipun demikian Republik Islam Iran menolak keberadaan negara Israel. Bisa jadi setelah pengakuan kemerdekaan Palestina oleh 140 negara akan dikirim peace keeping
oversight. Kemudian peace keeping forces, rekonstruksi, dan penataan kota, kehidupan sosial, bantuan, jaminan dan perlindungan ditingkatkan.
Fokus perkuat pertahanan
Postur pertahanan Indonesia harus ditingkatkan kemampuan tempurnya. Produksi senjata didalam negeri harus memperkuat kebutuhan TNI. Produksi rudal, drone, senjata serbu, pesawat tempur, kapal perang, dan seluruh jenis alutsista yang sesuai dengan jenis ancaman saat ini dan dimasa depan. Kecanggihan alutsista yang dimiliki dan kemampuan produksi sendiri akan membuat segan negara lain. Inilah hakekat geopolitik baru dan juga geostrategis karena strategi Indonesia canggih dan efektif.
Disisi lain.Indonesia harus canggih dalam diplomasi internasional. Aktif dalam perdamaian di Timur Tengah dan Rusia vs Ukraina. Hal terpenting Indonesia harus faham masalah konflik global saat ini dan faham solusi yang ditawarkan. Diplomat Indonesia harus berwibawa dan cerdas sehingga disegani oleh negara lain.
*) Iwan Febryanto V adalah peneliti dan penulis multidisiplin. Tinggal di Bogor dan Cianjur.