SUMBAWA BESAR, samawarea.com (17 Februari 2025) – Naas menimpa RFP (21). Warga Desa Moyo Kecamatan Moyo Hilir ini mengalami luka parah setelah diserang RS (21) juga warga setempat menggunakan sebilah parang. Korban RFP langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan medis, sedangkan tersangka RS ditangkap polisi dan kini menjalani pemeriksaan.
Kapolres Sumbawa, AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi SH, S.IK, M.AP yang dikonfirmasi melalui Kasi Humas, IPDA Eva Oktaviana Sagala, Senin (17/2) membenarkan adanya kasus penganiayaan yang terjadi di depan kios Dusun Kapasari, Desa Moyo, Kecamatan Moyo Hilir, Minggu (16/2) pukul 13.30 Wita.
Berawal ketika korban membeli rokok di kios. Tanpa duga datang tersangka langsung menganiaya korban menggunakan tangan. Tak hanya itu tersangka menghunuskan parang yang terselip di pinggangnya lalu kembali menyerang korban.
Korban yang terluka di sekujur tubuhnya berusaha menyelamatkan diri dengan cara kabur dari TKP. Namun tersangka mengejarnya. Beruntung aksi tersangka terhenti setelah dilerai warga sekitar. Akibat kejadian itu korban mengalami luka di kepala, tengkuk, punggung, lengan dan lutut.
“Dalam kondisi berlumuran darah korban dilarikan ke rumah sakit, dan tersangka diamankan anggota Polsek Moyo Hilir beserta barang bukti sebilah parang,” kata IPDA Eva.
Kepada polisi, tersangka mengaku nekat ingin menghabisi korban karena dendam. Sebab sebelumnya korban bermasalah dengan istri tersangka. (SR)
