SUMBAWA BESAR, samawarea.com.(29 Desember 2025) — Pemerintah Kabupaten Sumbawa bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terus menunjukkan komitmen nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus memperkuat ekonomi masyarakat. Hal tersebut diwujudkan melalui kegiatan Safari Sumbawa Menanam Putaran IV yang dipusatkan di Blok Buin Komak, Desa Lenangguar, Kecamatan Lenangguar, Minggu (28/12/2025).
Mengusung tema “Pohon Kemiri Sumbawa Hijau Lestari”, kegiatan ini difokuskan pada penanaman ribuan bibit pohon kemiri sebagai upaya rehabilitasi lahan sekaligus pengembangan tanaman bernilai ekonomis.
Hadir langsung dalam kegiatan tersebut Bupati Sumbawa Ir. H. Syarafuddin Jarot, M.P., didampingi Kapolres Sumbawa AKBP Marieta Dwi Ardhini, S.H., S.I.K., Dandim 1607/Sumbawa Letkol Kav Basofi Cahyowibowo, S.T., Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa, Nanang Nasiruddin S.AP., M.M.Inov, Kepala Kejaksaan Negeri Sumbawa, serta jajaran pimpinan OPD terkait. Kegiatan ini juga melibatkan sekitar 200 peserta yang terdiri dari personel TNI-Polri (Brimob dan Yon TP), aparatur desa, serta masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Sumbawa menegaskan bahwa pemilihan pohon kemiri memiliki nilai strategis. Selain berfungsi sebagai tanaman konservasi untuk menghijaukan kembali kawasan yang mulai tandus, kemiri juga memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan berkelanjutan bagi masyarakat.
“Penanaman kemiri ini bukan hanya soal menghijaukan lahan, tetapi juga menjadi investasi jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Bupati.
Sementara itu, Kapolres Sumbawa AKBP Marieta Dwi Ardhini menyampaikan dukungan penuh terhadap keberlanjutan program Safari Sumbawa Menanam. Ia menegaskan komitmen kepolisian dalam melakukan monitoring dan pengawasan agar lahan yang telah ditanami tidak dialihfungsikan secara ilegal serta bibit yang ditanam dapat tumbuh optimal.
“Kami mendorong penanaman pohon yang produktif. Di lokasi ini, tanaman mangga sudah tidak produktif lagi sehingga diganti dengan kemiri. Harapan kami, masyarakat Desa Lenangguar dapat menjaga pohon-pohon ini karena hasilnya nanti untuk kesejahteraan masyarakat sendiri,” ungkapnya.
Kegiatan penanaman yang dilaksanakan di lahan milik masyarakat tersebut berlangsung penuh antusias dan dilakukan secara gotong royong. Sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan masyarakat menjadi kunci sukses pelaksanaan kegiatan ini.
Rangkaian Safari Sumbawa Menanam Putaran IV berakhir sekitar pukul 10.30 WITA dan berlangsung dalam keadaan aman, tertib, serta lancar. Melalui program ini, diharapkan kelestarian lingkungan di Kecamatan Lenangguar dapat kembali pulih sekaligus membuka peluang sumber pendapatan baru bagi para petani lokal di masa mendatang. (SR)






