DOMPU, samawarea.con (15 November 2025) – Kepolisian Resort Dompu kembali mengungkap kasus peredaran narkotika. Jumat dini hari (14/11/2025), sekitar pukul 01.00 Wita, Tim Opsnal Satresnarkoba setempat menggulung tiga terduga penyalahgunaan narkotika jenis sabu dalam sebuah penggerebekan di Dusun Beranti, Desa Nangamiro, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu.
Pengungkapan ini merupakan bagian dari operasi berkelanjutan yang dilakukan Polres Dompu untuk menekan peredaran gelap narkotika di wilayah Kabupaten Dompu.
Kepala Satuan Reserse Narkoba (Kasat Resnarkoba) Polres Dompu, IPTU Rahmadun Siswadi, S.H., melalui Kepala Sub Bagian Humas, IPTU I Nyoman Suardika, mengonfirmasi bahwa pengungkapan ini bermula dari laporan masyarakat terkait aktivitas mencurigakan di lokasi tersebut.
“Laporan dari warga yang khawatir tentang aktivitas yang tidak biasa di rumah tersebut kami tindaklanjuti. Tim langsung diterjunkan, dan hasilnya terbukti,” ungkap IPTU Nyoman.
Tim yang dipimpin KBO Satresnarkoba, IPDA Sumaharto, langsung bergerak cepat melakukan penggerebekan di rumah milik salah satu terduga, berinisial I. Saat penggerebekan, ketiga terduga, I, F, dan IF sedang duduk di ruang tamu. Tim melakukan pengamanan terhadap lokasi sebelum melaksanakan penggeledahan, yang turut disaksikan dua orang warga.
Hasil penggeledahan berhasil menemukan sejumlah barang bukti yang menguatkan dugaan keterlibatan ketiga terduga dalam penyalahgunaan narkoba. Barang bukti yang ditemukan di antaranya adalah 1 kotak rokok Surya 12 yang berisi paket sabu dalam klip transparan, 2 tutupan botol bong alat hisap, 4 unit handphone, 2 sekop sabu berbahan sedotan, 1 dompet biru yang berisi plastik klip dan peralatan lainnya, Sabu dengan berat bruto 1,99 gram dan berat netto 1,21 gram
Barang bukti itu ditemukan di ruang dapur dan area sekitar rumah terduga utama, yang semakin memperkuat dugaan adanya aktivitas peredaran narkotika di rumah tersebut.
Tercatat bahwa pada saat penangkapan, ketiga terduga sempat melakukan perlawanan terhadap petugas. Namun, berkat kesiapsiagaan Tim Opsnal Satresnarkoba yang dibantu Polsek Pekat, perlawanan tersebut dapat dipatahkan dan situasi dapat dikendalikan tanpa insiden lebih lanjut.
“Meski sempat terjadi perlawanan dari para terduga, kami dapat mengamankan mereka dengan baik dan semuanya dalam keadaan utuh. Kami akan terus menindak tegas terhadap penyalahgunaan narkotika,” tegas IPTU Nyoman.
Ketiga terduga kini telah dibawa ke Mapolres Dompu untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut, termasuk tes urine, interogasi asal barang, serta uji laboratorium terhadap barang bukti yang ditemukan.
“Polres Dompu tidak akan memberikan ruang sedikit pun bagi peredaran narkoba. Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk terus memberikan informasi jika mencurigai adanya aktivitas yang melanggar hukum. Kerja sama antara masyarakat dan polisi adalah kunci utama dalam pemberantasan narkotika,” tutup IPTU Nyoman. (SR)
