SUMBAWA BESAR, samawarea.com.(10 November 2025) — Anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dari Dapil V Sumbawa – Sumbawa Barat, Syamsul Fikri AR, S.Ag, M.Si memberikan apresiasi kepada Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal atas keberhasilannya memperjuangkan pembangunan tiga ruas jalan penting di Kabupaten Sumbawa.
, memberikan apresiasi kepada Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal atas keberhasilannya memperjuangkan pembangunan tiga ruas jalan penting di Kabupaten Sumbawa.
Tiga proyek tersebut kini resmi masuk dalam program Inpres Jalan Daerah (IJD) dan dipastikan akan dilaksanakan melalui skema Multi Years Contract (MYC) setelah mendapat persetujuan dari Menteri PUPR.
Adapun tiga ruas jalan yang akan segera dibangun yakni Ruas Batudulang–Tepal senilai Rp78 miliar, Ruas Tepal–Batu Rotok senilai Rp205 miliar, dan Ruas Lenangguar–Teladan senilai Rp29 miliar.
Sebagai wakil rakyat dari Pulau Sumbawa, Syamsul Fikri menyampaikan terima kasih atas perjuangan Gubernur Iqbal yang dinilainya tidak mudah.
“Sebagai wakil masyarakat Sumbawa–KSB, tentu saya mengapresiasi upaya Gubernur Miq Iqbal. Karena perjuangan memastikan sejumlah ruas jalan itu masuk IJD pastinya tidaklah mudah,” ujar Syamsul Fikri, Senin (10/11/2025).
Politisi Partai Demokrat yang juga Sekretaris Fraksi Demokrat DPRD NTB itu menilai, terealisasinya pembangunan tiga ruas jalan ini akan memberi dampak besar terhadap konektivitas antar wilayah dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Akses antar kecamatan bisa lebih lancar, dan tentu akan berpengaruh terhadap aktivitas ekonomi warga,” kata mantan Pimpinan DPRD Sumbawa itu.
Lebih lanjut, Syamsul Fikri menilai Gubernur Iqbal telah menunjukkan komitmen nyata terhadap pemerataan pembangunan, baik di Pulau Lombok maupun Pulau Sumbawa.
“Miq Iqbal sudah menunjukkan siapa dirinya sebagai seorang pemimpin. Saya melihat tidak ada kesan ‘pilih kasih’, semua diperlakukan sama,” tegasnya.
Ia juga menyoroti intensitas kunjungan Gubernur ke Sumbawa sebagai bukti perhatian yang serius terhadap pembangunan di wilayah tersebut.
“Dalam setiap kunjungan, beliau selalu menyoroti banyak hal mulai dari infrastruktur, kesehatan, hingga pendidikan. Itu luar biasa,” tambahnya.
Sebelumnya, Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal mengungkapkan perjuangan panjang hingga larut malam bersama Bupati Sumbawa demi memastikan proyek ini disetujui pemerintah pusat.
“Waktu itu saya bersama Pak Bupati Sumbawa harus mengejar Pak Menteri hingga jam satu pagi. Akhirnya, pembangunan ketiga ruas ini disetujui untuk dilaksanakan dengan skema Multi Years Contract,” jelas mantan Dubes Indonesia untuk Turki itu.
Ia menegaskan, proyek pembangunan akan menggunakan dua opsi pendanaan, yaitu APBN atau pinjaman luar negeri, tergantung hasil finalisasi skema proyek.
Selain tiga ruas tersebut, Gubernur Iqbal juga menyinggung kelanjutan pembangunan Jalan Samota yang masih memerlukan pembangunan jembatan penghubung.
“Skemanya masih diusulkan, apakah berupa jembatan layang atau penimbunan. Ini masih menjadi PR kami,” ujarnya.
Menurutnya, proyek-proyek strategis ini akan semakin memperkuat konektivitas Pulau Sumbawa sekaligus menjadi bukti nyata komitmen Pemprov NTB dalam mewujudkan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah. (SR)






