SUMBAWA BESAR, samawarea.com (13 November 2025) – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumbawa dari Fraksi Nasdem, H. Zohran, SH, melanjutkan kegiatan Reses II Tahun 2025 di Kantor Desa Pungka, Kecamatan Unter Iwes, Kamis (13/11).
Kegiatan ini dihadiri perangkat desa, tokoh masyarakat, BPD, serta perwakilan warga, dan menjadi wadah penting bagi masyarakat untuk menyampaikan berbagai aspirasi terkait pembangunan desa.
Kepala Desa Pungka, Suhardi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran H. Zohran di desanya.
“Terima kasih atas kehadiran Bapak H. Zohran dan seluruh warga. Kehadiran RW, RT, dan masyarakat menunjukkan antusiasme besar. Beliau sudah banyak membantu kami bahkan sebelum menjadi anggota dewan,” ujar Suhardi.
Ia menambahkan, ini merupakan reses pertama yang dilaksanakan di Desa Pungka, dan masyarakat sangat berterima kasih atas perhatian yang diberikan.
Dalam pengantarnya, H. Zohran, SH, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi II DPRD Sumbawa, menegaskan pentingnya reses sebagai kewajiban konstitusional untuk menghimpun aspirasi masyarakat.
“Reses ini adalah amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 dan Tata Tertib DPRD. Kami hadir untuk mendengar langsung kebutuhan rakyat, baik di bidang infrastruktur, pendidikan, maupun sosial,” jelasnya.
H. Zohran juga mengingatkan bahwa kondisi keuangan negara tengah mengalami efisiensi, namun hal itu tidak mengurangi komitmennya memperjuangkan kepentingan masyarakat.
“Aspirasi tidak hanya dapat diwujudkan melalui APBD, tetapi juga melalui Program Pengembangan Masyarakat (PPM) dan CSR dari perusahaan di daerah,” tegasnya.
Dalam sesi dialog, sejumlah aspirasi mengemuka dari berbagai perwakilan warga. Di antaranya Sofyan (BPD Desa Pungka) mengusulkan perbaikan jalan menuju gedung serbaguna RT 02 Dusun Tamere, serta penggantian meubeler SD Pungka yang sudah tidak layak.
Kepala Dusun Tamere juga meminta pemanfaatan lahan PDAM untuk pembangunan Koperasi Merah Putih Desa, serta perbaikan jalan menuju Pustu.
Agus dari RT 01 RW 01 Dusun Pungka mengajukan bantuan kursi dan paving blok. Sri Wahyuni, perwakilan PAUD Melati, meminta bantuan meteran listrik, sound system, dan pembangunan kamar mandi untuk mendukung kegiatan belajar.
Menanggapi berbagai usulan, H. Zohran menyampaikan bahwa beberapa aspirasi telah diakomodir sejak reses sebelumnya.
“Jalan di Tamere sudah dianggarkan dan siap dieksekusi. Untuk meubeler SD Pungka akan kami masukkan dalam pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD,” ungkapnya.
Untuk usulan PAUD dan KB, ia berjanji akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumbawa agar dapat direalisasikan melalui jalur program daerah.
Selain itu, H. Zohran juga menyambut baik pemanfaatan TPQ Desa Pungka sebagai pusat kegiatan keagamaan dan dakwah. Ia akan menindaklanjuti melalui CSR atau lembaga terkait.
“Kunjungan lapangan seperti ini menjadi dasar kuat bagi kami dalam memperjuangkan aspirasi rakyat di DPRD,” pungkasnya.
Kegiatan reses ditutup dengan penegasan bahwa aspirasi warga terkait pagar dan bangunan SD Pungka yang telah rusak juga menjadi perhatian khusus bagi H. Zohran untuk diperjuangkan pada masa anggaran mendatang. (SR)






