SUMBAWA BESAR, samawarea.com (10 November 2025) – Inspektorat Kabupaten Sumbawa menggelar kegiatan Pembinaan Pengelolaan Keuangan Desa Tahun 2025 bagi aparatur desa se-Kabupaten Sumbawa. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, M.P, Senin (10/11) pagi di Aula Inspektorat Kabupaten Sumbawa.
Dalam sambutannya, Bupati Haji Jarot menegaskan bahwa pembinaan ini merupakan langkah strategis untuk mengantisipasi potensi kebocoran anggaran di tingkat desa. Menurutnya, desa memiliki peran vital sebagai ujung tombak pembangunan dan garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Pembinaan ini sangat penting untuk memperbaiki tata kelola keuangan di desa. Dengan pengelolaan keuangan yang baik dan akuntabel, program pembangunan dapat berjalan tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Bupati.
Bupati juga menekankan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari fungsi pengawasan serta pembinaan terhadap penyelenggaraan pemerintahan desa.
Ia menilai, sinergi seluruh aktor pembangunan sangat dibutuhkan dalam menciptakan pemerintahan yang efektif, transparan, dan berintegritas.
“Semua aktor pembangunan harus bersinergi, saling mengontrol, dan bergerak ke arah yang sama antara OPD dan desa. Semua ini kita lakukan untuk memperbaiki tata kelola pemerintahan di Kabupaten Sumbawa,” jelasnya.
Sementara itu, Inspektur Kabupaten Sumbawa, Didi Hermansyah, SE melaporkan bahwa pembinaan ini bertujuan memperkuat koordinasi antara pemerintah kabupaten, kecamatan, hingga pemerintahan desa.
Ia menegaskan bahwa peningkatan kapasitas pengelolaan keuangan desa akan berpengaruh langsung terhadap kesejahteraan masyarakat.
“Kegiatan ini diharapkan dapat mewujudkan tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel, serta mencegah penyalahgunaan anggaran desa melalui peningkatan pengawasan. Dengan demikian, pembangunan desa dapat berjalan lebih efektif dan berkeadilan,” pungkasnya. (SR)
