MATARAM, SR (25/11/2017)
Tim Resmob 701 Reskrim Polres Mataram bersama Opsnal Polsek Mataram berhasil membekuk maling yang beraksi di Lingkungan Karang Sibetan, Monjok Timur, Selaparang Kota Mataram, Jumat (24/11) malam sekitar pukul 23.40 Wita. Penangkapan terhadap pelaku berinisial RA (20) warga Sayang Sayang Cakranegara Kota Mataram ini hanya berselang dua jam dari aksinya di kediaman Yusnida Apriani (35) sekitar pukul 21.00 Wita. Pelaku sempat dihakimi massa hingga babak belur setelah melukai salah seorang warga menggunakan pisau.
Dari tangannya diamankan sepasang Speaker aktif merk Polytron warna hitam, seekor burung pipit (kecial) beserta sangkarnya, kipas angin, sepasang sepatu, tas pinggang, Power Supply VHF/UHF TV Rotating Antenna, PS 2 merx Sony dan Joy Stick, sangkar ayam dan helm.
Kapolres Mataram, AKBP Muhammad SIK yang dihubungi pagi tadi, mengatakan sebelum tertangkap, pelaku masuk ke dalam pekarangan rumah korban dengan cara memanjat tembok pagar kemudian membuka pintu utama. Pintu ini dibuka menggunakan kunci yang sebelumnya diambil di dalam sepatu milik korban yang berada di teras rumah. Di dalam rumah, pelaku menggasak barang-barang milik korban berupa TV Tabung merk Polytron 21 inch warna hitam, 1 unit PS 2 merk Sony, 1 Pasang Speaker Aktif merk Polytron, 1 buah Kipas angin merk Okayama, 1 buah power Supply Antenna TV,1 buah Helm, uang tunai Rp. 2 juta dan mengambil barang-barang yang berada di teras rumah seperti 2 buah sangkar burung yang berisi burung pipit/kecial, 1 pasang sepatu dan dan 2 ekor ayam bangkok beserta sangkarnya. Saat kejadian, korban tidak berada di rumah. Tim Resmob 701 yang mendapat informasi dari masyarakat bahwa telah terjadi pencurian langsung meluncur ke TKP. Saat itu lokasi kejadian sudah ramai. Bersama warga Polisi melakukan pengejaran terhadap pelaku yang terlihat menyembunyikan barang-barang curiannya di Pasar Cemara. Ketika dicegat pelaku melakukan perlawanan dan melarikan diri ke arah Karang Tatah Monjok Timur. Di kampung itulah pelaku dikepung dan dibekuk. Namun sebelumnya pelaku sempat melukai salah seorang warga menggunakan pisau yang dibawanya. Massa pun marah dan menghakimi pelaku hingga babak belur. Baik pelaku dan warga yang terluka dievakuasi polisi ke RSU Kota Mataram untuk mendapat penanganan medis.
Dalam pemeriksaan, ungkap Kapolres, pelaku mengaku beraksi bersama temannya berinisial “A” yang tinggal di Karang Taliwang Cakranegara Kota Mataram yang kini dalam pengejaran polisi. Saat ini pelaku dan barang bukti diserahkan ke Polsek Mataram untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (JEN/SR)
