SUMBAWA BESAR, SR (23/08/2016)
Pemda Sumbawa tidak lagi mentolerir aktivitas pertambangan tanpa izin (PETI) yang terjadi di beberapa wilayah Kabupaten Sumbawa terutama di Kecamatan Alas. Pemda melalui tim gabungan akan segera mengambil tindakan penertiban. Hal ini dilakukan setelah surat peringatan yang dilayangkan selama tiga kali tidak direspon para pelaku PETI dan terus melakukan aktivitasnya. Timgab yang terdiri dari unsur Pemda, TNI dan Polri, turun ke lokasi tambang, Selasa (23/8). Kehadiran tim ini mendapat penolakan dari para penambang.
Kapolres Sumbawa, AKBP Muhammad SIK mengakuinya. Para penambang menolak kehadiran timgab namun penertiban harus tetap dilaksanakan. Jika aktivitas illegal itu dibiarkan akan merusak lingkungan, di samping merupakan perbuatan tindak pidana dan dapat diproses secara hukum. Karenanya Kapolres menghimbau seluruh masyarakat terutama yang menjadi pelaku PETI untuk segera menghentikan aktivitasnya. Apabila peringatan ini tidak digubris maka timgab akan mengambil tindakan tegas. Saat ini pihaknya masih menunggu hasil evaluasi timgab yang turun ke lapangan tadi pagi. Dari hasil evaluasi ini akan menjadi acuan untuk tindakan selanjutnya.
Seperti diberitakan aktivitas tambang ilegal di Kokar Dalap Desa Marente Kecamatan Alas semakin merajalela. Ironisnya pengolahannya dilakukan di area persawahan dan lokasi tambak air tawar. Kondisi ini dikhawatirkan dapat mencemari lingkungan dan merusak sumber mata air di daerah tersebut. (JEN/SR)
alhamduliiah3x
tambang ini ditutup
seakan menampar langsung pihak tertentu..
amiiiiin
TAMBANG EMAS MARENTE ” ADEM BAGI PIHAK TERTENTU ” ADA PEPATAH MENGATAKAN BAK MENAMPAR MUKA SENDIRI
gunung emas marente menghipnotis semua kalangan laksana mengejar luna maya
dimana keadilan buat kami penambang kecil ini
upeti batu sdh kami berikan tinggal skrg bagaimana pembelaan buat kami
Cari rejeki harus fear, jangan sampai mengorbankan orang lain.
Contohnya kami di sini, kok mesin gelondong ada di pemukiman warga ?
tidur yang awalnya memang tidak nyenyak karena fikirkan utang, eh… tambah tidak nyenyak gara-gara suara bising mesin diesel.
ada kesan seenaknya dari pemilik mesin gelondong ini, mentang-mentang kami tidak bersuara.
Ada baiknya pengusaha Tambang dan pemilik mesin gelondong lebih memikirkan dampak sosial dan lingkungan kelak. Buatlah sebuah rencana atau aturan yang lebih profesional agar kegiatan Tambang dan Gelondong ini tidak menimbulkan efek negatif.