Polisi Turun Tangan, Kesulitan Air Bersih di Hijrah Teratasi

oleh -77 Dilihat

SUMBAWA BESAR, samawarea.com (2 November 2021)

Sejumlah desa di Kabupaten Sumbawa mengalami krisis air bersih terutama pada musim kemarau yang berkepanjangan. Tahun lalu, puluhan desa mengalami krisis air bersih. Kondisi itu membuat pemerintah daerah menetapkan status tanggap darurat.

Saat ini, warga Desa Hijrah, Kecamatan Lape, Kabupaten Sumbawa menjerit kesulitan air bersih. Hal ini mendapat perhatian khusus jajaran Polres Sumbawa. Senin (1/11) kemarin, Polres menerjunkan Satuan Samapta mendistribusikan 10.000 liter air guna mengatasi kesulitan warga.

Kehadiran polisi ini disambut hangat masyarakat setempat. Mereka berbondong-bondong membawa berbagai wadah untuk mengambil air dari tangki watercanon.

Kapolres Sumbawa AKBP Esty Setyo Nugroho, S.IK. melalui Kasat Samapta IPTU Mulyadi, SH. mengatakan, warga Desa Hijrah 2 di Kecamatan Lape saat ini mengalami kesulitan air bersih, timbul rasa empati sehingga langsung mengirimkan air bersih.

Baca Juga  Tahun 2023, Harga Rokok Naik

Ia berharap 10.000 liter air yang dibawanya, membuat warga Hijrah 2 terbantu. “Distribusi air ini bersifat stimulan, dan kami berharap instansi terkait dapat melanjutkannya, karena tidak menutup kemungkinan desa-desa lainnya mengalami nasib serupa,” pungkasnya. (SR)

pilkada mahkota rokok NU
Azzam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *