SUMBAWA BESAR, samawarea.com (27 September 2021)
Pemilihan Kepengurusan Organisasi Intera Sekolah (OSIS) SMK Negeri 1 Plampang kali ini berbeda dengan sebelumnya. Jika dulu menggunakan metode kertas atau pencoblosan, kini menggunakan e-votting. Di bilik suara sudah disiapkan laptop. Pemilih tinggal memasukkan nomor induk siswa nasional (NISN) lalu klik nomor pasangan calon (Paslon) dan hasilnya langsung terbaca di operator. Nomor dan foto yang dipilih oleh pemilih jelas tertera sehingga hasilnya tidak ada rekayasa. Namun demikian, sebelum melakukan e-votting, tetap dilakukan beberapa tahapan, sama seperti sebelumnya. Mulai dari penjaringan calon dan kampanye.
Untuk diketahui pemilihan tersebut diikuti 3 pasangan calon. Yakni nomor urut 1 Lilis, Nadia, dan Devi. Pasangan ini hanya mampu menghimpun 40 suara. Nomor urut 2, Safdan, Aldi, dan Alvin yang meraih suara tertinggi dengan 136 suara. Sedangkan nomor urut 3, Rizkia, Azmi dan Nurul hanya 35 suara.
Dengan hasil pemilihan ini, Safdan Amrullah terpilih sebagai Ketua Umum OSIS, Adol Ramadhan selaku Ketua 1 dan Alfino Presetyo sebagai Wakil Ketua 2. Pengurus ini menggantikan Pengurus OSIS periode 2020-2021 yang diketuai Muhammad Ripaldi.
Kepala SMK Negeri 1 Plampang, Drs H. Andi Fausih menyampaikan terimakasih kepada dewan guru, dewan pembina OSIS dan Ekstra Kurikuler serta para tenaga teknis khususnya siswa-siswi SMKN 1 Plampang. “Ini hari membanggakan, karena siswa telah berinovasi menemukan metode baru untuk pemilihan pengurus OSIS,” kata Andi—sapaan Kepsek.
Pemilihan ini ungkapnya sebagai proses pembelajaran berdemokrasi yang baik. Siapapun yang terpilih, agar menjadi pemimpin bagi semuanya dan siap bekerja keras untuk menjalankan amanah terutama merealisasikan program sekolah untuk selalu siap berkompetisi dalam meraih prestasi, terampil dan mandiri.
“Salah satu pembelajaran mental dan pembelajaran administrasi, bisa kalian dapatkan dan pelajari di OSIS ini, karena kelak di kemudian hari kalian akan membutuhkan hal demikian karena kalian adalah calon pemimpin bangsa,” pungkasnya. (BUR/SR)
