SUMBAWA BESAR, samawarea.com (15/9/2020)
Sebanyak 139 anggota Polres Sumbawa dan personil Brimob Batalyon B Pelopor, mengikuti ujian beladiri Polri, Senin (15/9). Ujian yang dilaksanakan Gedung Olahraga (GOR) “Mampis Rungan Samawa” ini sebagai syarat mutlat untuk mendapatkan kenaikan pangkat seluruh anggota Polri.
Kapolres Sumbawa AKBP Widy Saputra melalui Kasubbag Humas, IPTU Sumardi, S.Sos mengatakan bela diri Polri harus dikuasai oleh setiap anggota untuk menunjang tugas sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Ujian beladiri tersebut tidak hanya untuk persyaratan kenaikan pangkat namun juga bermanfaat bagi kebugaran tubuh sekaligus menunjang pelaksanaan tugas sehari-hari.
Adapun personil yang diusulkan kenaikan pangkatnya pada periode 1 Januari 2021 terdiri dari pangkat AKP ke Kompol, IPTU ke AKP, IPDA ke IPTU, AIPDA ke AIPTU, BRIPKA ke AIPDA, Brigadir ke Bripka, Briptu ke Brigadir dan Bripda ke Briptu. Dalam ujian bela diri Polri tersebut sebagai Tim penguji dari Polda NTB di bawah pimpinan Kasubbag Rohjas Watpers Biro SDM Kompol Abdurrahman, S.Pd. berserta Tim. Materi dasar ujian meliputi tehnik dasar bela diri Polri tangkisan serangan tangan kosong, tangkisan serangan menggunakan alat. Materi ujian tersebut harus dikuasai dan lulus dalam penilaian tim penguji yang sudah tersertifikasi. Bagi personil yang melaksanakan usul kenaikan pangkat (UKP) selain sudah masuk masa waktunya, juga 13 persyaratan administrasi harus dilengkapi. Yang bersangkutan juga melaksanakan tes dan ujian seperti Penelitian Personil (Litpers), ujian bela diri yang sedang dilaksanakan hari ini. Apabila persyaratan sudah terpenuhi maka berkas UKP akan diproses melalui Biro SDM Polda NTB, untuk mendapatkan surat keputusan kenaikan pangkat dari pejabat yang berwenang. Dalam setiap pelaksanaannya tetap mengikuti protokol kesehatan covid-19 dengan 3M (memakai masker, mencuci tangan sebelum sesudah kegiatan, menjaga jarak setiap kegiatan. (SR)
