Bulog Sebut Stok Aman, Bupati Himbau Masyarakat Bijak Berbelanja dan Pebisnis Beramal

oleh -87 Dilihat

SUMBAWA BESAR, SR (20/5/2019)

Dalam rapat koordinasi “Menjaga Ketersediaan dan Keterjangkauan Harga di Bulan Puasa dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 2019” yang diselenggarakan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sumbawa, 16 Mei 2019 di Kantor Bupati Sumbawa, Bulog menyebut stok aman dan terjaga. Walaupun demikian, Bupati Sumbawa, HM Husni Djibril B.Sc menghimbau masyarakat bijak berbelanja dan para pebisnis beramal.

Kepala Bulog Kabupaten Sumbawa, Heri Sulistyo mengungkapkan kondisi stok barang kebutuhan pokok yang dikuasai pihaknya dalam kondisi aman dan terjaga. “Kondisi ini sudah dirancang sebelum bulan puasa tiba dengan menggelar pasar murah setiap hari di halaman Kantor Bulog, Jalan Garuda, Sumbawa Besar bekerjasama dengan Kamar Dagang Industri (KADIN) dan UMKM mitra Bulog. Tercatat transaksi dalam kegiatan itu sebesar 7,6 miliar rupiah,” ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Sumbawa, HM Husni Djibril B.Sc, setelah menerima laporan dari Kepala Bagian Perekonomian, menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk bijak berbelanja. Menurut Haji Husni, sapaan Bupati Sumbawa, meski stok aman dan terjaga, risiko inflasi masih tetap ada. “Walaupun perkembangan harga masih wajar sampai saat ini, namun harus tetap diantisipasi terjadinya aksi borong dari masyarakat dan aksi penimbunan oleh pedagang nakal,” kata Bupati memperingatkan, di ruang kerjanya, belum lama ini.

Baca Juga  Jelang Lebaran, Pasangan Kakek Nenek Kehilangan Rumah

Haji Husni meminta masyarakat tidak panik, begitu juga pedagang dan pebisnis tidak boleh mengambil untung terlalu besar, apalagi saat Bulan Puasa. Aksi mengambil untung yang wajar adalah amal ibadah yang besar nilainya. “Saya mengajak masyarakat untuk bijak berbelanja, belanjalah sesuai dengan kebutuhan, jangan berlebihan. Agar bijak berbelanja, masyarakat bisa memantau perkembangan harga melalui Sistem Informasi Peringatan Dini Inflasi (SIANDINI) di situs www.siandini.sumbawakab.go.id yang menyajikan informasi terbuka tentang harga berbagai komoditi di Kabupaten Sumbawa. Pada saat yang sama, Saya juga meghimbau kepada pedagang dan pebisnis untuk beramal dengan cara menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga melalui aksi mengambil untung sewajarnya, tidak melakukan aksi penimbunan dan bersinergi dengan pemerintah daerah,” harap Bupati.

Baca Juga  Promosi Wisata Lombok, Jokowi Ajak TGB Foto Selfi

Pemda saat ini sambung Bupati, tengah melakukan upaya-upaya pemantauan dan pengawasan terhadap ketersediaan dan keterjangkauan harga bersama instansi terkait lainnya, termasuk aparat penegak hukum.

Untuk diketahui, TPID Kabupaten Sumbawa kini tengah mengintensifkan koordinasi dan konsolidasi guna menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga di Bulan Puasa dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 2019/1440 H. Pemerintah Kabupaten Sumbawa telah menerbitkan Surat Edaran Bupati Sumbawa No. 188.6/478/EKON/IV/2019 tentang Menjaga Ketersediaan dan Keterjangkauan Harga di Bulan Puasa dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 2019, tertanggal 24 April 2019 dan telah menyepakati berbagai rencana aksi dan tindak lanjut oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait bersama Bulog dan Polri. (SR)

pilkada mahkota mahkota rokok NU
Azzam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *