SUMBAWA BESAR, SR (10/1/2019)
MY Institute dan Komunitas Pijar berkolaborasi menginisiasi forum diskusi kepemudaan bertajuk MY Parlemen. Forum ini terdiri atas perwakilan pemuda-pemudi Sumbawa yang berusia 16-22 tahun dari 24 kecamatan se-Kabupaten Sumbawa. Para delegasi atau perwakilan pemuda tersebut nantinya akan membuat rekomendasi-rekomendasi yang berkaitan dengan masalah dan solusi di bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan kebencanaan melalui sidang parlemen kemudian mendiskusikannya dengan tokoh masyarakat. Rekomendasi yang dirumuskan tersebut nantinya akan ditujukan kepada pemerintah daerah. Pelaksanaan kegiatan ini berangkat dari permasalahan dan tantangan yang terjadi di Kabupaten Sumbawa berdasarkan survei yang dilakukan MY Institute pada November 2017 lalu. Dalam survei itu ditemukan bahwa isu dan masalah sentral yang masih perlu untuk ditangani adalah terkait bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan penanganan dalam kebencanaan karena bersentuhan langsung kepada masyarakat. Sehingga, forum ini bertujuan melahirkan bibit-bibit unggul dari setiap kecamatan di Kabupaten Sumbawa untuk menjadi pemimpin masa depan yang cerdas dan solutif dalam memandang sebuah masalah.
Alur kegiatan MY Parlemen dimulai dengan sosialisasi dalam bentuk roadshow ke beberapa kecamatan di Kabupaten Sumbawa. Pelaksanaan roadshow tersebar di 4 lokasi meliputi wilayah Kota Sumbawa tepatnya Balai Desa Kerato, Selasa, 15 Januari 2019. Sumbawa bagian selatan di Balai Desa Sebasang, Rabu, 16 Januari 2019, wilayah Sumbawa bagian timur di SMK Negeri 1 Plampang, Kamis 17 Januari 2019 dan wilayah Sumbawa bagian barat di SMA Negeri 1 Utan, Sabtu, 19 Januari 2019. Semua kegiatan di zona ini berlangsung dari pukul 09.00 hingga 11.30 Wita. Kemudian pendaftaran dibuka mulai tanggal 14-26 Januari 2019 dengan mengirimkan berkas berupa biodata diri dan hasil analisis permasalahan pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan kebencanaan. Setelah itu panitia akan melakukan pengumuman seleksi dengan memilih maksimal 3 kandidat delegasi dari setiap kecamatan. Kandidat tersebut kemudian melakukan kampanye yang berlangsung satu minggu sejak 29 Januari-3 Februari 2019 guna memperoleh suara pendukung lalu menguploadnya ke akun facebook. Bagi kandidat dengan suara terbanyak akan menjadi perwakilan dari setiap kecamatan.
Delegasi yang terpilih akan dikarantina selama mengikuti kegiatan MY Parlemen. Sebelum para delegasi dari 24 kecamatan melaksanakan sidang parlemen, kegiatan MY Parlemen dimulai dengan Diskusi Kepemudaan pada Hari Sabtu, 9 Februari 2019. Seluruh delegasi beserta 200 orang tamu undangan yang terdiri dari siswa-siswi SMA, BEM Universitas, dan komunitas anak muda di Sumbawa akan berdialog bersama tokoh-tokoh muda di bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan kebencanaan baik tingkat daerah maupun nasional di Aula Madilaoe ADT, lantai III Kantor Bupati Sumbawa. Keesokan harinya, dilaksanakan sidang parlemen yang merupakan kegiatan utama dari MY Parlemen. Sidang parlemen berlangsung selama 4 hari pada tanggal 10-13 Februari 2019 mulai jam 08.00-15.30 WITA. Jadwalnya, hari pertama, Sidang Komisi I bidang pendidikan, hari kedua Sidang Komisi II bidang kesehatan, hari ketiga Sidang Komisi III bidang lingkungan, dan hari keempat Sidang Komisi IV bidang kebencanaan. Teknis sidang parlemen diawali dengan orasi oleh kepala bidang terkait, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, lalu sidang tertutup untuk merumuskan permasalahan di Sumbawa oleh seluruh delegasi hingga sore hari. Tak hanya melaksanakan sidang parlemen, malam harinya para delegasi juga dibekali kelas kepemimpinan, sosial, dan manajemen isu.
Selepas sidang parlemen, dilakukan perumusan rekomendasi. Sebelum rekomendasi disampaikan kepada Bupati dan Wakil Bupati berserta jajarannya, seluruh delegasi mendiskusikan rumusan dari hasil sidang kepada tokoh-tokoh agama, budaya, politik, dan ekonomi di Kabupaten Sumbawa, Kamis, 14 Februari 2019. Di hari berikutnya, rekomendasi yang telah didiskusikan bersama tokoh masyarakat disampaikan oleh para delegasi kepada Bupati dan Wakil Bupati beserta seluruh jajaran kepala dinas, Jum’at, 15 Februari 2019 dengan harapan bisa menjadi salah satu langkah keikutsertaan pemuda dalam membangun Kabupaten Sumbawa. Setelah menyelesaikan rangkaian kegiatan MY Parlemen, para delegasi akan bertugas membuat program sosial di kecamatannya sesuai bekal yang telah mereka peroleh dari kelas kepemimpinan, sosial, dan manajemen isu dengan jangka waktu selama 1 tahun. Update informasi selengkapnya tentang MY Parlemen bisa diakses melalui http://myparlement.myinstitute.or.id, fanpage MY Parlemen Sumbawa, atau instagram @myparlemensumbawa. (SR)
