Rudi Mbojo Jadi Magnet di Silaturrahim Warga Muhammadiyah

oleh -104 Dilihat

BIMA, SR (27/03/2018)

Kehadiran anggota DPR/MPR RI Dapil NTB yang juga kader Muhammadiyah, H. M. Syafrudin, ST, MM, menjadi magnet dalam acara silaturahmi keluarga besar Muhammadiyah Kabupaten Bima, Selasa (27/3). Tak heran jika peserta yang hadir dalam kegiatan itu pun melampaui rencana semula. Demikian disampaikan Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bima, Drs. Taufiqurrahman, M.Pd kepada wartawan.

Taufiqurrahman menjelaskan, ada dua agenda kegiatan yang digelar pihaknya di Aula Perguruan Muhammadiyah, Sila ini. Pertama, silaturahim keluarga besar Muhammadiyah dengan H. M. Syafrudin. Ia menegaskan, silaturahmi ini merupakan upaya membangun kebersamaan dengan sesama kader Muhammadiyah. Apalagi, selama ini Syafrudin yang populer disapa Rudy Mbojo ini telah banyak berkiprah sebagai kader Muhammadiyah. “Beliau SMA dan kuliah di Muhammadiyah. Beliau juga pernah menjadi pimpinan pusat Pemuda Muhammadiyah. Jadi beliau kader betul, sehingga di kalangan kami beliau mendapat perlakuan sebagai keluarga. Jadi tadi itu pertemuan dengan keluarga yang selama ini terpisah secara geografis,” ujarnya.

Agenda berikutnya adalah, sosialisasi empat pilar. Ia menegaskan, sesungguhnya bagi warga persyarikatan Muhammadiyah, empat pilar MPR RI itu telah final dan tegas. “Muhammadiyah sudah berkontribusi banyak untuk negara ini. Kami juga buat dalam pernyataan sikap politik yang final. Bahwa Bangsa Indonesia ini harus terus kita jaga. Kami sebagai warga persyarikatan juga telah hidup dalam sejarah bangsa Indonesia yang dengan segala keragamannya,” cetusnya.

Baca Juga  Akademisi: NTB Butuh Pemimpin yang Paham Seluk Beluk Tambang

Taufiqurrahman menjelaskan, pihaknya merencanakan agenda ini akan diikuti oleh sekitar 200 peserta dari pelajar SMP, SMA/SMK beserta guru dan pegawainya. Namun, kehadiran H. M. Syafrudin dalam kesempatan itu ternyata membuat banyak warga yang hadir untuk bertemu dengannya. “Yang hadir itu ada dari Kecamatan Madapangga, sampai ke Sondo, itu ada peserta dari sana. Padahal tidak ada dalam undangan. Ini luar biasa. Memang, ada yang bilang ke saya, ‘izinkan kami ingin bertemu dengan Haji Rudi’. Kalau sudah begitu ya tidak mungkin saya menghalangi,” ujar Taufiqurrahman.

Dalam menyampaikan materi sosialisasi empat pilar MPR RI, H. M. Syafrudin menyerukan agar warga Muhammadiyah di Kabupaten Bima berperan aktif dalam agenda-agenda memperkuat kebangsaan.
Syafrudin menegaskan, agenda ini memang hanya digelar selama lima kali setahun oleh setiap anggota MPR RI. Karenanya, ia menjadwalkan agenda ini untuk digelar bersama keluarga besar Muhammadiyah se-Pulau Sumbawa.
“Tentu kita juga melibatkan berbagai elemen masyarakat dan alhamdulillah setiap kali penyelenggaraan selalu antusias,” ujar politisi kelahiran Bima, 6 Agustus 1968 ini.

Baca Juga  Gubernur NTB Imbau Masyarakat Tidak Takut Divaksin

Sebagai wakil rakyat, Syafrudin memang sangat aktif menyapa warga dan konstituennya. Selain kegiatan sosialisasi empat pilar, politisi yang pernah tampil dalam sejumlah sinetron ini juga telah mengunjungi hampir semua desa di NTB. Dalam agenda yang bertajuk HMS Mengabdi itu, ia juga menyalurkan bantuan berupa cat dan peralatan mengecat untuk setiap desa. Di periode sebelumnya, ia juga telah datang langsung untuk membagikan kursi ke ratusan desa di NTB. Setiap kali menyapa warga dari satu desa ke desa lainnya, H. M. Syafrudin tetap tampil bersahaja. Ia selalu mengenakan kemeja putih dan celana bahan dengan hanya bersandal jepit. Hal ini membuat ia nyaris tak berjarak dengan warga yang dikunjunginya.

Ia bertekad, di periode jabatannya ini ia bisa datang ke seluruh desa di Pulau Sumbawa. Karena di Pemilu 2019 mendatang, dirinya akan mencalonkan diri dari Daerah Pemilihan NTB II (Pulau Sumbawa). (SR)

 

pilkada mahkota mahkota rokok NU
Azzam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *