MATARAM, SR (06/01/2018)
Pencurian sepeda motor di wilayah hukum Polres Mataram cukup marak. Namun sudah banyak kasus curanmor yang berhasil diungkap jajaran setempat. Kali ini Polres Mataram kembali mengungkap kasus tersebut dengan 8 lokasi aksi. Namun sayang pelaku utamanya lolos dari kepungan anggota yang melakukan penggerebekan Kamis (4/1) kemarin. Tim Reskrim Polres yang dibantu Opsnal Polsek Narmada hanya berhasil menangkap penadahnya.
Kapolres Mataram, AKBP Muhammad SIK yang dihubungi kemarin, terungkapnya pelaku utama kasus curanmor berinisial K ini setelah pihaknya menangkap dua kawanannya, AR dan SM serta penadah AJ dan DA. Polisi langsung meluncur ke kediaman K di Desa Gubuk Baru Kecamatan Lingsar Lombok Barat. Namun kedatangan tim diketahui pelaku yang sedang duduk di depan rumahnya. K pun mengambil langkah seribu. Anggota sempat melepas tembakan peringatan ke udara sebanyak 3 kali tapi pelaku tetap melarikan diri ke arah hutan di belakang rumahnya. Tim terus mengejarnya, namun kehilangan jejak. Selanjutnya kediaman pelaku digeledah disaksikan Ketua RT setempat dan ditemukan beberapa barang bukti yang diduga berkaitan dengan tindak pidana pencurian. Di antaranya 5 pasang bebekan sepeda motor, 4 buah BPKB sepeda motor dan 1 Cover/Kulit Buku BPKB, sepasang Shockbreaker sepeda motor, 11 HP dalam kondisi terbongkar, mesin pompa air, peralatan mekanik (kunci pas, obeng dan tang), dan 1 unit sepeda motor Honda 70 tanpa surat-surat.
Dari kediaman K, anggota merangsek ke wilayah Karang Temu Desa Batu Mekar Kecamatan Lingsar dan menggrebeg rumah yang diduga sebagai pelaku 480 (penadah). Pelaku berinisial MA (38) dibuat tak berkutik, lalu bersama barang bukti sepeda motor Honda Vario warna biru putih dibawa ke Polsek Narmada. (JEN/SR)
