Dendam Lama, Din Jaksa Tertusuk Panah

oleh -85 Dilihat

SUMBAWA BESAR, SR (07/06/2017)

Khairuddin seketika rebah setelah anak panah tertancap di perutnya. Hal ini terjadi setelah korban yang akrab disapa Din Jaksa ini terlibat perkelahian dengan MN alias Mone warga Kelurahan Brang Bara Kecamatan Sumbawa, Selasa (6/6) malam sekitar pukul 23.00 Wita. Akibat kejadian itu, korban dilarikan ke RSUD Sumbawa, sedangkan Mone diamankan polisi.

Mone, tersangka penganiayaan

Kasat Reskrim Polres Sumbawa, AKP Elyas Ericson SH SIK yang dikonfirmasi SAMAWAREA, Rabu (7/6) membenarkan adanya kejadian itu. Dari keterangan yang dihimpun, kasus tersebut bermula ketika korban yang tinggal di Dompu tiba di Terminal Sumer Payung Desa Karang Dima untuk menjenguk keluarganya yang sakit. Saat turun dari Bus, korban langsung diserang Mone. Perkelahian pun terjadi. Karena tubuh korban jauh lebih besar, pelaku kewalahan dan terdesak. Akhirnya pelaku mengambil anak panah langsung menusuk perut korban. Seketika korban jatuh tak sadarkan diri dengan anak panah yang masih menancap.

Baca Juga  Sial Bagi Pengedar ini, Tunggu Pelanggan Polisi yang Datang

Dikatakan Ericson, kasus tersebut bermotif dendam. Pasalnya korban diduga mencabuli anak kandung pelaku, setahun yang lalu. Kala itu anak pelaku berumur 5 tahun. “Kasus penganiayaan ini sudah kami tangani, terduga pelaku sudah kami tahan dan diancam pasal 351 ayat (2) dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara,” demikian Ericson. (JEN/SR)

pilkada mahkota rokok NU
Azzam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *