SUMBAWA BESAR, SR (16/04/2017)
Tim Patroli Polsek Plampang berhasil membekuk pelaku curanmor, Minggu (16/4) dinihari sekitar pukul 03.30 Wita. Saat ditangkap, pelaku yang diketahui bernama Hendri (20) asal Mojokerto ini sedang mengendarai sepeda motor hasil curiannya. Pelaku sempat mencoba mengelabui tim patroli dengan mengaku sebagai anggota polisi yang sedang mengejar teroris.
Kapolsek Plampang, IPTU Sarjan yang dikonfirmasi SAMAWAREA di TKP, mengatakan, penangkapan pelaku bermula dari patroli rutin jajarannya setiap malam hingga menjelang pagi. Kebetulan yang bertugas tadi malam adalah Regu Patroli SPK I. Ketika melintas di wilayah bagian barat Plampang, tim melihat seseorang yang mengendarai sepeda motor. Ketika melihat kendaraan patroli, pelaku langsung berbelok ke jalan usaha tani. Melihat gelagat yang mencurigakan, anggota langsung mendekat dan mencegat. Pelaku berusaha berkelit dengan mengaku sebagai anggota Reskrim yang sedang mengejar teroris yang hendak mengebom gedung DPR. Anggota Patroli Polsek Plampang tidak mudah dikelabui. Ketika ditanya surat tugas, termasuk surat-surat kendaraan, pelaku tak bisa memperlihatkannya. Saat kendaraan dicek, ditemukan uang Rp 350 ribu di dalam jok. Tidak diketahui identitas pemilik kendaraan. Pelaku langsung digelandang ke Polsek Plampang. Tak berselang lama muncul sekelompok warga dari Kecamatan Moyo Hulu. Mereka mengaku sedang mengejar pelaku curanmor yang kabur ke arah Plampang. Barulah diketahui jika pelaku melakukan aksi di wilayah Moyo Hulu. Identitas pemilik sepeda motor Yamaha Mio 125 ini juga terungkap. Adalah Wiwin Melandini warga RT 01 RW 01 Desa Sebasang Kecamatan Moyohulu.
Ketua Regu SPK 1 Polsek Plampang, AIPDA M Ikhsan mengatakan, sesuai instuksi pimpinan, petugas piket harus rutin melakukan patroli sebagai tingkat kewaspadaan wilayah. Saat itu pihaknya meluncur ke arah barat. Karena melihat gelagat yang mencurigakan, insting sebagai petugas muncul langsung mendekati pelaku. Tapi pelaku sempat kabur dan dikejar sehingga berhasil ditangkap. (BUR/SR)
