SUMBAWA BESAR, SR (10/08/2016)
Sebanyak 48 anggota Pramuka di Kabupaten Sumbawa mengikuti Jambore Nasional (Jamnas) di Cibubur, Jakarta, yang digelar 12—21 Agustus 2016. Peserta Jamnas yang terbagi dalam tiga regu putrid dan tiga regu putra ini merupakan hasil seleksi dari 1.135 orang anggota Pramuka di daerah ini. Bertempat di halaman Kantor Bupati Sumbawa, mereka dilepas secara resmi oleh Bupati HM Husni Djibril B.Sc, Rabu (10/8) pagi tadi.
Dalam laporannya, Ketua Kwarcab Kabupaten Sumbawa, H. Farhan Bulkiah SP mengatakan, sebelum mengikuti Jamnas, mereka telah melaksanakan Jamcab di Kecamatan Lunyuk dan Jamda di Desa Karang Bayan, Lombok Barat. Menurutnya, kegiatan pramuka sangat penting dan strategis karena dapat mendidik anak–anak bangsa untuk menjadi pemimpin bagi dirinya, masyarakat, negara dan bangsa, serta menghadapi perkembangan dunia yang semakin marak dengan persoalan penyalahgunaan narkotika, minuman keras, kekerasan, pelecehan seksual, hingga pembunuhan dan terorisme.
Sistem pendidikan dan pembinaan dalam gerakan Pramuka dikenal dengan nama sistem pembinaan terpisah yaitu sistem pembinaan yang secara teknis berdiri sendiri antara pembinaan Pramuka putra dan pembinaan pramuka putri. Pembinaan pramuka putra hanya boleh dilakukan oleh pembina putra, dan pembinaan pramuka putri hanya dilakukan oleh pembina putri. Hal ini sesuai dengan garis–garis yang telah tercantum dalam sistem pendidikan Islam. Dengan sistem ini mengajarkan bagaimana seorang pramuka dapat saling menghargai, saling menghormati, dan saling menjaga martabat dan kehormatan.
Sementara Bupati Sumbawa H.M Husni Djibril, B.Sc mengatakan, Jamnas merupakan pertemuan pramuka penggalang se-Indonesia dalam bentuk perkemahan besar yang diselenggarakan oleh kwartir nasional (kwarnas) sebagai sarana pembinaan pramuka penggalang yang menitikberatkan pada pengembangan diri peserta yang terdiri atas bidang mental, fisik, intelektual, spiritual dan sosial baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat demi kerukunan dan perdamaian. Disamping itu kegiatan jambore nasional juga diharapkan dapat menumbuhkan semangat dan rasa kebangsaan kepada generasi muda untuk memperkokoh keutuhan dan sekaligus membangun negara kesatuan Republik Indonesia. “Karena itu adik-adik pramuka harus terus menerus memupuk jiwa patriotisme, nasionalisme, dan semangat membangun untuk kejayaan bangsa dan negara. Kalian adalah pemegang tongkat estafet kepemimpinan bangsa dimasa yang akan datang,” ujar Bupati.
Jambore nasional yang diselenggarakan lima tahun sekali ini sangat ditunggu oleh anggota pramuka penggalang. Melalui seleksi ketat dari masing-masing gugus depan hingga ke tingkat kwartir cabang, mereka terpilih dan kini hadir sebagai peserta Jambore Nasional dari Kabupaten Sumbawa. “Saya ucapkan selamat. Jadikan momen ini sebagai sarana belajar, berkarya dan memperkokoh persaudaraan dan persatuan di antara kalian sebagai sesama anak bangsa,” kata Bupati.
Sekembalinya dari kegiatan jambore nanti, Bupati juga berharap para peserta dapat menyampaikan pengalaman tersebut kepada teman-teman lainnya yang belum mendapat kesempatan mengikuti jambore nasional tahun ini. “Kegiatan jambore nasional ini dapat dihayati dan dijadikan tonggak baru dalam rangka peningkatan mutu pramuka penggalang melalui kegiatan-kegiatan yang lebih menarik, lebih bermanfaat dan lebih menantang,” demikian Bupati. (JEN/SR)
