SUMBAWA BESAR, SR (18/07/2016)
Kabupaten Sumbawa sudah sangat siap menerima kunjungan Wakil Presiden, Jusuf Kalla. Persiapan ini ditandai dengan Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Penerimaan Kunjungan Wapres RI di Lantai III Kantor Bupati, Minggu (17/7) kemarin. Dalam rapat yang dipimpin Kepala Biro Wakil Presiden ini dihadiri Bupati Sumbawa, H.M. Husni DJibril, B.Sc, perwakilan Sekretariat Militer Presiden, perwakilan Paspampres, perwakilan Badan Intelijen Strategis (BAIS), Korem 162 Wirabhakti, Humas Wapres dan Tim Protokoler Wapres. Rapat yang juga dihadiri Sekda Sumbawa, Drs. H. Rasyidi dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, perwakilan Pondok Pesantren Dea Malela serta utusan UNSA ini, membahas mengenai lokasi kunjungan, persiapan tekhnis, dan keamanan. “Untuk lokasi kunjungan kami sudah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait guna mempersiapkan segala kebutuhan seperti undangan dan ID Card,” kata Sekda Sumbawa, Drs H. Rasyidi lapor rakor tersebut.
Selain itu Pemda juga menyiapkan anggaran untuk mendukung pengamanan yang dilakukan TNI dan Polri. Demikian dengan kebutuhan di Ponpes Dea Malela seperti terop dan kursi. Untuk di Bandara Sultan Kaharuddin—tempat mendaratnya Wapres, telah disiapkan mobil ambulance dan ruang VVIP termasuk mobil yang akan digunakan Wapres.
Sementara Utusan Ponpes Dea Malela, Suryo memaparkan acara penyambutan mulai dari pemasangan terop dan panggung. Untuk urusan tekhnis telah diserahkan kepada Pemda Sumbawa. Selanjutnya Camat Lenangguar, Tajuddin SH mengakui jika tempat heliped (pendaratan helicopter) yang mengangkut Wapres sudah dibersihkan dan diratakan. Pihaknya juga sudah toilet dan satu ruangan mini VIP yang sebelumnya disiapkan saat persiapan rencana kedatangan Presiden Jokowi.
Selanjutnya Rektor UNSA, Prof. Dr. Syaifuddin Iskandar M.Pd mengatakan hal yang bersifat tekhnis sudah diantisipasi. Pihaknya telah bersurat ke PLN untuk mengkondisikan listrik agar tidak terganggu ketika acara dimulai. Selain itu telah disiapkan genset dengan daya 21 ribu watt untuk mengantisipasi apabila terjadi pemadaman listrik secara tiba-tiba. Semua persiapan ini sudah dicek Pangdam didampingi Dandim dan Danrem. “InsyaAllah semua aman,” ucap Prof Ude.
Dandim 1607 Sumbawa, Letkol ARM Sumanto mengaku telah meninjau medan yang akan dilalui Wapres dari tempat pendaratan, pesantren, UNSA, wisma daerah dan PT Newmont Nusa Tenggara. Semua lokasi ini telah disurvey. Kapolres Sumbawa AKBP Muhammad SIK juga demikian rencana pengamanan sudah disiapkan. Dalam hal ini pihaknya hanya memback-up TNI dan berada di ring 2 dan 3.
Di bagian lain, Kepala Dinas Kesehatan Sumbawa, Drs Didi Darsani A.Pt mengaku sudah menyiapkan dua unit mobil ambulance yang ditempatkan di Ponpes Dea Malela dan UNSA. Sedangkan Kepala Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin III, I Kadek Yuli Sastrawan menyatakan kondisi bandara sedang ada pembangunan gedung terminal baru. Gedung VIP lama yang digunakan untuk tamu terhalang pagar pembangunan. Namun pihaknya menawarkan solusi untuk parkir ke tempat lain, yakni samping menara di Bandara sehingga kendaraan Wapres bisa langsung bisa keluar tanpa melalui pintu keberangkatan dan kedatangan. (JEN/SR)
