Berlian Rayes, Tokoh Muda Pemimpin Masa Depan

SUMBAWA BESAR, SR (28/03/2016)

Suara Berlian Rayes S.Ag M.Si terdengar lantang dan membahana di ruang Rapat Utama DPRD Sumbawa. Saat itu, Senin (28/3) pagi, Politisi Muda Partai Golkar dari Dapil IV Sumbawa ini mengucapkan sumpah atas pelantikannya sebagai Anggota DPRD Kabupaten Sumbawa periode 2014—2019 melalui pergantian Antar Waktu (PAW) menggantikan Jack Morsa H. Abdullah yang mengundurkan diri karena menjadi Calon Bupati pada Pilkada Kabupaten Sumbawa, Desember 2015 lalu.

Sosok Berlian Rayes, S.Ag., M.Si, bukanlah pribadi yang asing di mata masyarakat Sumbawa khususnya di wilayah Dapil IV Kabupaten Sumbawa meliputi Kecamatan Rhee,Utan, Buer, Alas dan Alas Barat. Pria yang lahir dari pasangan M Darwis Rayes dan Sofia pada 14 Oktober 1972 di Kecamatan Alas ini tercatat sebagai tokoh pergerakan di Tana Samawa. Sikap kritis, cerdas dan berani inilah yang membuatnya terkenal dan cukup disegani. Kematangannya sebagai seorang tokoh kemungkinan dipengaruhi kehidupan masa kecil dan latar belakang pendidikannya.

Setelah menamatkan pendidikan dasar di SDN 3 Alas Tahun 1986, Berlian sudah mulai mandiri berpisah dengan keluarganya. Ia meninggalkan kampung halaman untuk melanjutkan pendidikannya di Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta selama 6 tahun (setingkat SMP-SMA). Sekolah yang didirikan K.H. Ahmad Dahlan–Pendiri Gerakan Persyarikatan Muhammadiyah ini adalah sekolah yang memang menyiapkan kader-kader muda Muhammadiyah. Selama di Mu’allimin inilah Berlian telah mulai aktif dan mengenal berbagai macam organisasi kesiswaan. Dia terlibat dalam kepengurusan SKM (Sinar Kaum Muhammadiyah) –semacam OSIS/IPM. Di sekolah ini Berlian dibina menjadi anak panah yang siap melesat dari busurnya untuk menjadi pemimpin di kemudian hari. Setamat dari madrasah Mu’allimin Muhammadiyah, Berlian melanjutkan ke IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Fakultas Ushuluddin Jurusan Perbandingan Agama. Selama kuliah Berlian aktif dalam berbagai kegiatan dan organisasi intra maupun ektra kampus. Karena kesibukannya di berbagai kegiatan itu menyebabkan kuliahnya a lot. Namun demikian Berlian tidak patah semangat, karena baginya keaktifan dan tempaan di berbagai organisasi tersebut membuat dirinya menjadi matang dan siap menyongsong masa depan. Setelah menamatkan kuliahnya, Berlian pulang kampung dan aktif dalam kegiatan NGO dan mendirikan forum-forum kajian dan pengabdian pada masyarakat. Selain itu Berlian aktif menyoroti keberadaan PT NNT yang di anggap tidak berpihak pada tenaga kerja lokal.

Berlian Rayes didampingi istri dan Bupati, wakil bupati dan para pejabat daerah

Kegiatan lain yang cukup spektakuler ketika Berlian bersama pemuda lain yang tergabung dalam PENAMAS (Pertemuan Nasional Mahasiswa Sumbawa) menggelar seminar dan dialog yang menghadirkan narasumber berkelas nasional seperti Menakertrans Yakub Nuwawea, para akademisi, praktisi dan politisi nasional. Berlian bersama Pemuda Muhammadiyah menyelenggarakan seminar nasional tentang pertambangan dengan menghadirkan Amien Rais, para menteri dan anggota DPR RI. Saat dipercaya menjadi Ketua Himpunan Muda Indonesia (HIPMI) Sumbawa, Berlian menyelenggarakan Dialog Bisnis bersama Menteri Perdagangan Gita Wiryawan yang mampu memberikan inspirasi dan gagasan serta semangat bagi para enterpreneur muda di Sumbawa. Selain aktif di berbagai organisasi dan politik, Berlian merupakan pengusaha yang aktif memberi motivasi dan mengembangkan semangat kewirausahaan di kalangan generasi muda dengan karya nyata mampu mengembangkan usaha minimarketnya “Berlinmart” dan kini sedang mengembangkan usaha lainnya yaitu peternakan melalui usaha ayam petelur.

Berlian yang sekarang menjabat Ketua OKK (Organisasi Keanggotaan dan Kader) HIPMI NTB, bersama pengusaha lain sedang memperjuangkan berdirinya BPPD (Badan Promosi Pariwisata Daerah) Sumbawa. Di samping amanat UU, keberadaan BPPD sangat penting untuk membantu pemerintah daerah mempromosikan dan mengangkat pariwisata Sumbawa yang menurutnya masih jalan di tempat. (JEN/SR)

PENGALAMAN ORGANISASI :