Resmi Dibuka, AUYS 2016 Ajang Menyambut MEA

oleh -247 Dilihat

SUMBAWA BESAR, SR (25/01/2016)

Gubernur NTB membuka secara resmi ASEAN University Youth Summit (AUYS) 2016, Senin (25/1). Opening Ceremony yang digelar di Lantai III Kantor Bupati Sumbawa ini dihadiri seluruh peserta dari berbagai negara di ASEAN sekaligus mengibarkan bendera dari negaranya masing-masing. Selain itu mewakili peserta dua utusan dari Filipina dan Kamboja menyerahkan cinderamata berupa souvenir kepada Gubernur yang diwakili Wakil Gubernur, Muh Amin SH M.Si. Turut menyaksikan Sultan Sumbawa Muhammad Kaharuddin IV, PLT Bupati Sumbawa Drs H Rasyidi, Kapolres dan pimpinan FKPD lainnya, pimpinan BUMN dan BUMD.

Dalam sambutannya, PLT Bupati Sumbawa, Drs H Rasyidi menjelaskan secara umum kondisi wilayah Kabupaten Sumbawa yang berbukit-bukit dan permukaan yang tidak begitu rata dengan ketinggian antara 0 sampai 1.730 meter di atas permukaan laut. Sebagian besar wilayahnya terletak pada ketinggian 100 hingga 500 meter di atas permukaan laut. Sementara itu ketinggian kota dan kecamatan-kecamatan dikisaran 10 hingga 650 meter. Kabupaten Sumbawa memiliki luas wilayah daratan 6.643,98 km² dengan luas wilayah perairannya mencapai 4.912,46 km² dan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) 74.000 km2.

AUYS Buka 22Wilayah Kabupaten Sumbawa mencakup beberapa wilayah kepulauan di sebelah utara seperti Pulau Moyo, Pulau Medang, Pulau Liang, Pulau Ngali dan Pulau Rakit dengan panjang garis pantai mencapai 982,65 km, jumlah pulau-pulau kecilnya sebanyak 62 buah. Secara administratif Kabupaten Sumbawa terbagi dalam 24 kecamatan dengan populasi 565.680 jiwa. Kondisi sarana dan prasarana transportasi di Kabupaten Sumbawa cukup baik didukung dengan keberadaan bandara, pelabuhan penumpang dan barang, serta terminal angkutan darat. Penerbangan udara telah dilayani Garuda, Lion Air dan Trans Nusa dengan frekwensi penerbangan setiap hari. Sedangkan pelabuhan telah melayani arus keluar masuk barang baik domestik maupun internasional. Dikatakan Haji Rasyidi, bahwa masyarakat Sumbawa bekerja sebagai petani, peternak dan nelayan. Di bidang pertanian, sebagian besar lahan pertanian masyarakat cukup kering sehingga mereka menanam padi sekali hingga dua kali setahun di musim penghujan. Di musim kemarau para petani menanam jagung dan juga beternak. Meski demikian, Kabupaten Sumbawa merupakan daerah lumbung pangan di Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Baca Juga  Lomba Pidato Kependudukan 'Disapu' Mahasiswa UTS
PLT Bupati Sumbawa, Drs H Rasyidi
PLT Bupati Sumbawa, Drs H Rasyidi

Sektor lain yang juga menjadi unggulan dan memiliki potensi besar untuk dikembangkan adalah peternakan dan perikanan. Di tahun 1940-an Kabupaten Sumbawa pernah terkenal akan Kerbau Sumbawa bahkan diekspor hingga Singapura dan Hongkong. “Saat ini kami sedang berupaya untuk mengintensifkan kembali pengembangan ternak kerbau selain ternak-ternak yang lain,” ujarnya.

Memasuki komunitas economy ASEAN di awal Tahun 2016 yang akan menjadi babak baru bagi perkembangan perekonomian negara-negara khususnya di kawasan Asia Tenggara sekaligus memberikan harapan akan prospek dan peluang bagi kerjasama ekonomi antar kawasan dalam skala yang lebih luas, Ia berharap negara-negara di ASEAN dapat menjalin suatu kerjasama yang saling menguntungkan yang didasarkan pada potensi yang dimiliki. Bentuk kerjasama tersebut dapat berupa penanaman modal, perdagangan maupun kerjasama bidang pendidikan dan kebudayaan. “Semoga AUYS menjadi awal yang baik bagi kita semua dalam membangun Komunitas Ekonomi ASEAN yang maju dan sejahtera,” ucapnya.

Baca Juga  Besok, UN Sekolah Dasar Dimulai

AUYS Buka 1Sebelumnya Rektor UTS, Dr Arief Budi Wintarto M.Eng, sangat menghargai usaha dan kunjungan para peserta untuk datang ke Sumbawa. Ia berharap para peserta dapat berkesan berada di Tana Intan Bulaeng. Sumbawa ini daerah yang masih alami. Banyak budaya dan obyek wisata yang bisa digali dan dikunjungi. Tempat-tempat tersebut jaraknya tidak terlalu jauh. Bahkan Pulau Moyo yang terkenal itu bisa ditempuh dalam waktu 2 jam. Di Pulau Moyo ada air terjun yang terkenal dan sering dikunjungi wisatawan mancanegara, termasuk Putri Diana, pendiri Facebook Mark Zuchkberg, Maria Sarapova, dan pemain bola terkenal. “Enjoy your moment and enjoy your visit today (nikmati momen dan kunjungan anda),” imbuhnya.

Di bagian lain Rektor yang juga ilmuwan dunia ini mengatakan bahwa pelaksanaan AUYS memiliki manfaat yang besar bagi civitas akademika UTS. Salah satunya menjadi bagian dari pelatihan buat civitas UTS mengingat event yang digelar ini bersifat kolosal dan internasional. “Ini akan menjadi pengalaman sekaligus momentum untuk menunjukkan potensi yang dimiliki UTS maupun Sumbawa secara umum,” ujarnya. Ia berharap AUYS kedua yang dilaksanakan di UTS Sumbawa Indonesia lebih baik dari AUYS pertama yang digelar di Universitas Utara Malaysia (UUM) Malaysia. Dengan kesuksesan ini akan menjadi acuan bagi pihaknya untuk kegiatan-kegiatan yang jauh lebih besar. (JEN/SR)

pilkada mahkota mahkota rokok NU
Azzam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *